PRIANGANTIMURNEWS - Bencana tanah longsor terjadi di Dusun Kunci
Desa Wiringanom, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang.
Longsor disebabkan hujan deras melanda wilayah tersebut. Dalam musibah itu dikabarkan satu warga tertimbun material longsor.
Baca Juga: Shakhtar Donetsk vs RB Leipzig, Preview, Head to Head, Prediksi, Liga Champions, 3 November 2022
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang menyatakan bahwa satu orang warga Dusun Kunci, disebabkan hujan deras.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan di Kabupaten Malang, Rabu 2 November 2022 mengatakan bahwa warga yang dilaporkan hilang dan diduga tertimbun longsor.
Korban yang tertimbun tanah longsor seorang laki-laki bernama Muhamad Amin berusia 25 tahun.
"Muhamad Amin diduga menjadi korban terbawa longsor, saat ini pencarian tengah dilakukan," kata Sadono.
Baca Juga: 10 Link Twibbon Menarik dan Gratis Hari Pahlawan 2022, Mudah Digunakan
Sadono menjelaskan, pada mulanya salah satu rekan korban bernama Ilham (30) tidak melihat korban pada saat berkendara. Saat itu, posisi Amin berkendara berada di belakang Ilham di tengah hujan deras.
Menurut dia, saat itu keduanya berjalan beriringan menggunakan sepeda motor masing-masing dan hendak melakukan ojek bambu. Namun, Ilham yang menunggu Amin tidak kunjung muncul, ia kemudian berbalik arah.
"Karena Amin tidak kelihatan akhirnya Ilham putar balik, dan melihat jalan yang sebelumnya dilalui sudah tertimbun longsor," katanya
.Baca Juga: 11 Rumah di Bungbulang Garut Terdampak Tanah Longsor, Empat di Antaranya Rumah Tertimbun
Dengan kondisi tersebut, lanjut Sadono, Ilham menduga kuat bahwa rekannya tersebut tertimbun longsor. Saksi kemudian melaporkan kejadian tersebut ke keluarga korban dan perangkat desa setempat
"Situasi saat kejadian, di kawasan tersebut cuacanya hujan cukup deras, sehingga mengakibatkan tebing di pinggir jalan longsor dan menutup akses jalan," katanya.
Bencana tanah longsor tersebut terjadi di Ledok Amprong, Dusun Besuki, Desa Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang pada 1 November 2022. longsor tersebut dipicu hujan dengan intensitas tinggi.***