Network
PRIANGANTIMURNEWS - Berlaku sejak 23 Desember 2022 kemarin, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mantap lakukan mutasi besar-besaran di jajaran Korps Bhayangkara.
Total 704 perwira tinggi (Pati) berpangkat Komisaris Jenderal dan perwira menengah (Pamen) berpangkat AKBP tergeser dari posisi awal.
Mutasi tersebut terjadi tingkat Polres, Polda hingga pejabat utama Mabes Polri.
Baca Juga: Benarkah Agggota Menodongkan Pistol ke Cucu PB XIII, Ini Kata Kapolresta Surakarta
Keputusan tersebut termaktub dalam empat surat Telegram yang ditandatangani oleh Asisten SDM Kapolri, Irjen Pol Wahyu Widada.
Keempat surat telegram tersebut, masing masing ST/2774/XII/KEP./ 2022 memuat mutasi 21 pati dan pamen.
Lalu ST/2775/XII/ KEP./2022 memuat mutasi 162 personel. Selanjutnya ST/ 2776/XII/KEP./2022 ada 374 personel yang tergeser dan terakhir ST/2777/XII/KEP./2022 yang mencantumkan 147 perwira dimutasi.
Baca Juga: Jelang Timnas Indonesia Hadapi Brunei Darussalam, Luis Milla dan Aji Santoso Beri Pesan Penting!
Melalui mutasi besar-besaran tersebut beberapa jabatan penting yang dimiliki para perwira tanda bintang dipundaknya juga tergantikan atau berotasi.
Rotasi tersebut mencakup mutasi 2 kapolda, 1 pejabat utama Mabes Polri, jabatan Irjen Pol 7 personel, Brigjen Pol 24 personel, Kombes Pol 88 personel, AKBP Mantap 74 personel dan Kapolres sebanyak 146 personel.
Diantaranya jabatan Dir Tipidum Bareskrim Polri yang akan diisi oleh Kombes Djuhandhani Rahardjo Puro. Dia saat ini menjabat sebagai Dirreskrimum Polda Jawa Tengah.
Selain itu ada pula Brigjen Pol Rudi Setiawan yang dimutasi dari posisi Wakapolda Sumsel menjadi Sahlisospol Kapolri.
Baca Juga: Update Tarik Tambang Maut Ikatan Alumni (IKA) Unhas Makassar, Ketua Panitia Jadi Tersangka
Kemudian ada Kapolda Bengkulu Irjen Agung Wicaksono yang digantikan Irjen Armed Wijaya.
Irjen Agung Wicaksono dimutasi sebagai Pati Polda Bengkulu dalam rangka pensiun. Sementara, Irjen Armed Wijaya sebelumnya bertugas di Kemenko Polhukam.
Kapolri juga memutasi Kapolda Kepulauan Riau Irjen Aris Budiman menjadi Analis Kebijakan Utama Bidang Binkar SSDM Polri.
Posisi Kapolda Kepri lalu diisi Brigjen Tabana Bangun yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolda Kepri.
Kabar mutasi tersebut juga dibenarkan oleh Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo. Irjen Dedi mengatakan mutasi tersebut merupakan hal yang lumrah terjadi di tubuh Polri.
Baca Juga: Berita Duka! Budayawan Ridwan Saidi Meninggal Dunia, Fadli Zon: Merasa kehilangan
"Iya benar. Mutasi hal yang biasa dalam organisasi sebagai tour of area and tour of duty dan penyegaran serta promosi," ujarnya seperti yang dikutip dari Instagram @buddykuofficial.
Sebagai informasi, Mutasi Polri adalah pemindahan anggota dari suatu jabatan ke jabatan lain atau antardaerah. Penjelasan soal mutasi Polri tersebut merujuk pada Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2012 tentang Mutasi Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.***
