Network
PRIANGANTIMURNEWS - Emergency locator transmiter (ELT) milik Helikopter NBO-105 yang jatuh di perairan Manggar, Belitung Timur telah ditemukan, tapi rusak dan tidak berfungsi karena benturan keras.
"Karena benturan yang terlalu keras bisa menyebabkan alat itu (ELT) tidak berfungsi," kata Ketua Pelaksana SAR Helikopter NBO-105 Polri Kombes Pol Hendrawan saat memberikan keterangan pers pencarian Helikopter NBO-105 Polri, di Posko Pelabuhan ASDP Manggar, Rabu sore 30 November 2022.
Hendrawan menambahkan ELT yang terpasang di pesawat terkadang memilik keterbatasan terutama saat mengalami benturan keras, sehingga menyebabkan alat tersebut tidak berfungsi.
Baca Juga: Gara-gara Dituduh Curi Ayam, Seorang Pria Dikeroyok Enam Orang hingga Tewas
ELT kata Hendrawan adalah alat yang berfungsi untuk menunjukkan posisi terakhir pesawat atau kapal yang menggunakan perangkat tersebut.
"Sehingga posisi pesawat atau kapal bisa ditemukan," ujar Hendrawan seperti dikutip priangantimurnews.com dari antara.
Sebelumnya, seorang nelayan asal Desa Burung Mandi, Kecamatan Damar, Kabupaten Belitung Timur Agus menemukan benda yang diduga sebagai emergency locator transmiter (ELT) Helikopter NBO-105 milik Polri, Senin 28 November 2022 lalu.
Baca Juga: Kisruh Lapak Dagang PKL di Cihideung, Pemkot Tasikmalaya Keluarkan Aturan ini
Benda berwarna oranye tersebut ditemukan saat tengah melaut di perairan Burung Mandi, Kecamatan Damar, Belitung Timur.
"Bendanya saya temukan mengapung di laut sekitar dua mil dari sini," katanya.
