Network
PRIANGANTIMURNEWS - Kabar duka saat ini datang dari PSHT Kediri salah satu siswanya meninggal dunia
Diketahui bahwa anggota PSHT yaitu Perguruan Silat Persaudaraan Setia Hati Terate Kediri meninggal dunia karena dikeroyok.
Ia adalah sosok Andan Wisnu Pradana yang meninggal dunia karena dikeroyok. Kronologinya adalah saat korban bernama Andan Wisnu Pradana sedang mengikuti kegiatan latihan bersama di kampusnya yaitu di UNP Kediri.
Selang beberapa waktu kemudian korban ini pun akhirnya pulang namun tiba-tiba saja korban Andan Wisnu Pradana ini dihadangh orang saat perjalan.
Sontak saja Andan Wisnu Pradana dikeroyok dan dihajar dengan sangat sadis hingga meninggal dunia.
Dalam sebuah postingan juga disebutkan bahwa hal ini berawal dari saling pandang hingga saling ejek.
Baca Juga: Innalillahi! Terjadi Lagi, Muhammad Putra Kecelakaan dan Meninggal Dunia di Road Race Bukittinggi
Kejadian ini terjadi pada 4 Oktober 2023 sekira pukul 2 dini hari tepatnya kejadian di Dermaga Berantas.
Korban diketahui merupakan anak satu-satunya. Ayahnya adalah seorang penjual kopi.
Netizen pun turut prihatin atas kejadian tersebut dan turut sangat sedih. Andan Wisnu Pradana langsung dilarikan ke rumah sakit saat beberapa orang menemukannya terkapar di jalan.
Baca Juga: Kronologi Detik-Detik Andre Child Meninggal Dunia!
Banyak yang mengatakan bahwa pelaku atas kejadian ini adalah organisasi Pagar Nusa.
Anggota Pagar Nusa, disebutkan adalah orang yang bertanggung jawab di balik penganiayaan Andan Wisnu Pradana tersebut salah satunya mengatakan dalam komentar di video bahwa anggota PSHT dihajar oleh anggota Pagar Nusa Kediri.
Salah satu akun Facebook juga mengatakan bahwa PSHT Kediri telah berduka kronologinya dikeroyok oleh empat orang dan terduga pelaku adalah organisasi sebelah yaitu Pagar Nusa ucap salah satu akun Facebook.
"Menegaskan bahwa yang mengeroyok anggota PSHT adalah Pagar Nusa," ungkap salah satu akun di Facebook.***
