Kejaksaan Kota Tasikmalaya Musnahkan Barang Bukti Hasil Sitaan

- 29 November 2023, 16:20 WIB
Kejaksaan Negri Kota Tasikmalaya musnahkan barang bukti dari 38 perkara.
Kejaksaan Negri Kota Tasikmalaya musnahkan barang bukti dari 38 perkara. /Edi Mulyana/priangantimurnews/PRMN/

PRIANGANTIMURNEWS - Setelah menjalani berbagai proses. Kejaksaan Negeri Kota Tasikmalaya memusnahkan sejumlah barang bukti hasil sitaan.

Sejumlah barang bukti hasil sitaan yang dimusnahkan berupa ratusan botol berisi miras berbagai merek, obat obatan narkotika, senjata tajam dan perkara lain.

"Seluruh barang bukti yang dimusnahkan dari perkara yang ditanganni sejak Agustus hingga Oktober 2023," kata Kejari Fajaruddin Rabu 29 November 2023.

Baca Juga: Positif Gunakan Narkotika, Kajari Madiun Dicopot Oleh Kajati Jatim

Fajaruddin menyebut, untuk barang bukti, Pil/Obat: 10 perkara: 4.699 butir 2. Sabu-sabu 10 perkara: 66 paket, Ganja 4 perkara 8 paket, senjata tajam 3 perkara 3 buah.

Selain itu ada juga barang bukti minuman keras 1 perkara total 73 botol plastik berisi minuman, 28 botol kaca kosong, 26 botol berisi minuman, 6. Lainnya Handphone 9 buah, barang lainnya 15 buah dan pakaian 2 perka.

Seluruh barang yang dimusnahkan merupakan hasil sidang dan telah memiliki kekuatan hukum tetap. Artinya tugas Jaksa untuk mengeksekusi sesuai berdasarkan pasal 227 KUHV. 

Baca Juga: Wanita Paruh Baya Ditangkap Petugas Polres Tebing Tinggi karan Kasus Penyalahgunaan Narkotika Sabu sabu

Ketika satu perkara dan lainnya sudah memiliki kekuatan hukum seperti barang bumti ini harus dimusnahkan seperti tadi ada puluhan botol berisi miras, pil dan lain nya. 

"Dalam pemusnahan beberapa barang bukti kali ini yang paling menonjol adalah berkaitan dengan undang undang kesehatan seperti obat-obatan bentuk pil yang dilarang edar diluar resep dokter, selain itu tembakau ganja," kata Fajaruddin. 

Berkaitan dengan undang undang kesehatan pemberantasannya agak susah, karena mereka penjualan dan pembeliannya melalui online. Jelas ini menjadi PR kita semua agar bisa di minimalisir dan hindari. 

Baca Juga: Polres Kota Tasikmalaya Tangkap 6 Tersangka Pengedar Narkotika

"Untuk menyikapi ini semua jelas diperlukan ada sinergitas antara aparat, masyarakat agar kasus kasus seperti peredaran miras, obat telarang dan juga ganja dapat dicegah dan di berantas," ujarnya. 

Fajaruddin menyebut, perkara yang ditangani selama kurun waktu Agustus hingga Oktober ada sebanyak 38 perkara.***

Editor: Sri Hastuti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah