Kurangi Angka Stunting, Kanwil Kemenkumham Jawa Barat Lakukan Baksos

- 22 Januari 2024, 19:40 WIB
Kanwil Kemenkumham Jawa Barat lakukan Bakti Sosial untuk mengurangi angka stunting.
Kanwil Kemenkumham Jawa Barat lakukan Bakti Sosial untuk mengurangi angka stunting. /Edi Mulyana/priangantimurnews/PRMN/

PRIANGANTIMURNEWS - Masalah Stunting sejak dulu hingga sekarang masih menjadi perhatian serius pemetintah terkait baik di daerah, Provinsi mau pun pusat. 

Namun dalam hal ini penanganan kasus Stunting selain menjadi tanggungjawab pihak terkait, juga kini menjadi tanggungjawab bersama termasuk Kemenkumham. 

Penanganan kasus stunting juga dilakukan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM R. Andika Dwi Prasetya, dengan melaksanakan Bakti Social (Bakso) pengentasan Stunting. 

Baca Juga: Cegah Stunting, BMF Bagikan Ratusan Gelas Susu Murni kepada Siswa TK di Tasikmalaya

"Bakti sosial dalam upaya pengentasan stunting dilakukan di Jl. Jatinegara Kelurahan Kebonwaru Kecamatan Batununggal Bandung," kata Kakanwil Jabar, R.Andika Senin 22 Januari 2024.

Andika menyebut, kegiatan bakti sosial ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan pelaksanaan Hari Bhakti Imigrasi Ke- 74.

 Kegiatan ini selain dihadiri oleh Kakanwil Jabar R.Andika Dwi Prasetya, Kepala Divisi Keimigrasian Yayan Indriana, Kepala Divisi Administrasi Itun Wardatul Hamro, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kusnali. 

Baca Juga: Tanggulangi Stunting, Burhanudin Muslim Foundation Turun ke Masyarakat

Hadir pula Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Andi Taletting Langi, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung Agung Pramono, Ka-UPT Bandung Raya, Perwakilan Ketua RW02 Jatinegara, Serta masyarakat setempat.

Acara dimulai dengan laporan Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPΙ Bandung, Agung Pramono, yang menjelaskan urgensi penanggulangan stunting dalam rangka pembangunan manusia yang berkualitas. 

"Kami berkomitmen untuk turut serta dalam mengatasi stunting sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap kesejahteraan masyarakat,"kata, Agung Irfan Firdaus.

Baca Juga: Angka Stunting di Kota Tasikmalaya Capai 1.730, Ini Langkah Kakanwil Kumham Jabar

Salah satu perwakilan Ketua RW02 Jatinegara, menyebut, kami sangat berterima kasih atas kehadiran bapak bapak dari Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat dalam membantu mengatasi masalah stunting.

"Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut dan bermanfaat bagi anak- anak di Jawa Barat," ujarnya. 

Ditempat yang sama Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat, R.Andika Dwi Prasetya menyebut, Stunting adalah masalah yang harus segera ditangani dan dicegah. 

Baca Juga: Netty: Kurban Bisa Jadi Inspirasi untuk Penurunan Stunting

Karena Stunting dapat berdampak pada kesehatan, perkembangan, dan produktivitas anak di masa depan. 

"Oleh karena itu, kami berupaya untuk memberikan asupan gizi yang seimbang dan edukasi yang tepat kepada masyarakat, khususnya ibu hamil, ibu menyusui, dan anak usia 6-24 bulan," ujar Andika.

Menurut Andika, kegiatan Bhakti Sosial ini juga merupakan wujud nyata dari peran serta Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat dalam mendukung program pemerintah untuk menurunkan prevalensi stunting di Indonesia.

Baca Juga: Cegah Stunting, Menko PMK Muhadjir Effendy Ajak Masyrakat Gemar Makan Ikan

Kegiatan ini diakhiri dengan pendistribusian paket-paket sembako kepada keluarga yang membutuhkan. 

Peserta dari kalangan masyarakat pun memberikan apresiasi atas upaya yang dilakukan oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat. 

Semangat kebersamaan ini menjadi landasan untuk terus berupaya menciptakan generasi yang sehat dan berkualitas di masa depan.***

Editor: Sri Hastuti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x