Network
PRIANGANTIMURNEWS - Gempa yang berpusat di 132 kilometer Timur Laut Tuban, Jawa Timur, menyebabkan lima bangunan roboh di Kota Surabaya, menurut BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) setempat.
Bangunan yang terdampak meliputi RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Soewandi, rumah di Jalan Ngaglik, RS Unair, gedung yang berada di Jalan Kenjeran Surabaya serta bangunan kosong yang ada di Jalan Tambak Adi.
Agus Hebi Djuniantoro, Kepala BPBD Kota Surabaya, di Surabaya, pada Jumat 22 Maret 2024 menyampaikan bahwa data tersebut masih sementara karena tim penanganan sedang melakukan pendataan menyeluruh.
Baca Juga: Gempa Susulan Kembali Guncang Kota Surabaya, Magnitudo 6,5 Membuat Panik Karyawan dan Pelajar
"Kami akan terus melakukan peninjauan, terutama pada bangunan tinggi dan fasilitas penting seperti rumah sakit dan pusat perbelanjaan," katanya.
Selain kerusakan bangunan, gempa juga menyebabkan korban jiwa dengan seorang individu mengalami dislokasi kaki kanan. "Seorang warga, Mohayaroh, terluka karena tertimpa bangunan yang berada di Jalan Tambak Adi," tambahnya.
Hebi menjelaskan bahwa petugas langsung melakukan koordinasi dengan warga setempat serta menutup akses jalan di sekitar lokasi bencana.
Baca Juga: Philippe Troussier Akhirnya Ungkap Penyebab Timnya Dikalahkan Beruntun Oleh Timnas Indonesia
"Bangunan yang roboh tersebut kosong, namun ada salah seorang pengendara yang kebetulan sedang melintas dan harus dilarikan ke RS Soewandi," ungkapnya.
