Dua Napiter Ikrar Cinta NKRI, Pj Wali Kota Tasikmalaya Cheka: Semoga Bisa Jadi Motivasi Napiter lainnya

15 Februari 2023, 07:45 WIB
Pj Wali Kota Tasikmalaya, Cheka berharap kedua napiter telah bacakan ikrar menjadi motivasi /

PRIANGANTIMURNEWS - Dua nara pidana teroris (Napiter), Suhardi dari Jamaah Islamiah (JI) dan Wiloso Jati dari Front Pembela Islam (FPI) telah bertobat.

Keduanya telah mengucapkan ikrar NKRI di depan Pj Walikota Tasik dan lainnya di Lapas Tasikmalaya Selasa 14 Februari 2023.

Pj Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah mengtakan alhamdulillah kita sudah menyaksikan ucapan ikrar dan sumpah dua orang narapidana Teroris bernama Suhardi dari jamaah Islamiah (JI) dan Wiloso Jati dari Front Pembela Islam (FPI).

Baca Juga: Lima Hal Penting Sebelum Nonton Film Ant-Man and the Wasp: Quantumania

Ikrar ke dua narapidana Teroris ini kita harus hargai dan apresiasi. Kedua orang itu, harus kita terima dengan tangan terbuka. Semoga ini bisa menjadi motivasi bagi narapidana teroris lain.

"Prinsip ikrar ini salah satu bentuk keberhasilan pembinaan Lapas Kelas II B Tasikmalaya dan kita harapkan bisa menjadi motivasi bagi yang lainnya."kata Cheka Rabu 15 Februari 2023.

Cheka menyebut, yang pasti setelah ucapan ikrar ini kedua napiter ini akan ada tindaklanjuti dari pihak lapas, semacam pembinaan.

Baca Juga: Solidaritas NATO Setelah Gempa Dahsyat, Stoltenberg: Pikiran Kami bersama Rakyat Turki

"Saat sudah membacakan ikrar, otomatis nanti ada pertimbangan lain untuk memberikan program program pembinaan dari pemerintah seperti halnya program tahunan remisi dan lainnya."ujarnya.

Cheka juga menyebut, untuk mengantisipasi potensi potensi adanya paham radikal pihaknya harus berkolaborasi dengan semua pihak wabil khusus dengan aparat kepolisian dan juga Lapas.

Untuk mencegah grakan radikal tasik memang perlu treatment, untuk kolaborasi bersama semua pihak baik dari pemkot, maupun polres, kodim, para tokoh dan juga masyarakat untuk mencari solusi terbaik.

Baca Juga: Indra Bekti Kembali Naik Panggung, 'Apa Kabar Jakarta, Assalamualaikum'

"Terjadinya ada gerakan paham radikal bisa terbentuk dari berbagai faktor, kalau kita pelajari dari beberapa narasumber, ada faktor pemahaman, keluarga, dan lain sebagainya."kata Cheka.

Dengan disaksikan tamu undangan, Suhardi dari jamaah Islamiah (JI) dan Wiloso Jati dari Front Pembela Islam (FPI) secara bergantian telah mengucapkan ikrar cinta terhadap NKRI.

Suhardi dan Wiloso mengucapkan ikrar sumpah janji dibawah sumpah Qur'an dan menyebutkan butir butir ikrar di antaranya diawali dengan sebutan demi Allah, Wallahi saya besumpah:

1.Saya berjanji untuk setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan akan melindungi segenap tanah air Indonesia dari segala tindakan-tindakan aksi terorisme,

2.Meninggalkan dan menjauhi segala bentuk paham maupun tindakan yang bisa memecah belah Negara Kesatuan Republik Indonesia;

3.Setia dan patuh terhadap Pancasila dan UUD 1945;

4.Saya menyesali kesalahan yang telah saya lakukan dan saya tidak akan bergabung dengan Amir kelompok teroris lainnya yang terlibat dan menyetujui aksi teror dimanapun di dunia ini.***

 

 

 

Editor: Muh Romli

Tags

Terkini

Terpopuler