Network
PRIANGANTIMURNEWS - Penambangan pasir atau galian C di Tasikmalaya masih terus berlangsung.
Akibatnya Tasikmalaya dulu yang dikenal dengan sebutan Kota Seribu Bukit, kini tidak lagi.
Karena semua bukit sudah habis ditambang dah dijadikan perumahan atau pabrik.
Baca Juga: Jokowi Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong di Jababeka Cikarang
Hasil tambang berupa pasir dan batu semuanya dijual ke luar daerah, seperti Jakarta dan Bandung.
Sehabis lebaran dikabarkan akan ada kabar penambangan galian C di kaki Gunung Galunggung, tepatnya di leuweng Keusik, Kecamatan Padakembang.
Menyikapi rencana penambangan pasir Galian C tersebut, Aliansi Masyarakat Peduli Galunggung (AMPEG) akan melakakukan aksi penolakan.
Mereka akan melakukan penghandangan terkait penbangan pasir di kaki galunggung di Leuwikeusik, Padakembang tersebut.
Baca Juga: Tunggu Ada Kabar Baik Untuk UMKM Indonesia
"Dikhawatirkan terjadi hal-hal yang tak diharapkan dikarenakan adanya informasi terkait pengusaha meminta pengawalan terhadap kepolisian," kata Ketua Ampeg, Asep Deden dikutif dari siaran informasi yang dikirim melalui grup WhastApp Selasa (18 Mei 2021).***
