Satgas Covid-19 Kabupaten Garut Sosialisasikan Aplikasi Silacak

- 2 Agustus 2021, 15:18 WIB
Wakil Bupati Garut dr. Helmi Budiman.
Wakil Bupati Garut dr. Helmi Budiman. /Diskominfo Garut/

PRIANGANTIMURNEWS- Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI) Budi Gunadi Sadikin meminta seluruh daerah Kabupaten Kota memperkuat testing dan tracing kasus terkonfirmasi dan kontak erat COVID-19.

"Testing dan tracing dalam rangka penguatan merupakan langkah penting dari penemuan kasus secara cepat, sehingga bisa dilakukan penanganan sedini mungkin," kata Menkes dikutip priangantimurnews.com dari Instagram @kemenkes_ri Senin 26 Juli 2021.

Menanggapi hal tersebut, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut bergerak cepat dengan menggelar Sosialisasi dan Simulasi Tracer Covid-19 Dengan Aplikasi Silacak pada Senin 2 Agustus 2021.

Baca Juga: Kabupaten Garut Siap Fasilitasi Tempat Isolasi Terpusat

Aplikasi Silacak (Sistem Informasi Pelacakan) sendiri merupakan program penguatan tracing dalam penanganan pandemi Covid-19.

Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman menuturkan bahwa pendekatan kepada masyarakat sangat penting sebagai kunci keberhasilan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dengan diikuti tracer yang cukup. Menurut Wabup Kabupaten Garut masih kurang dalam hal tracking, tracing dan testing.

“Nah, makanya mudah-mudahan dengan pendekatan bersama melibatkan TNI Polri, relawan ada pendekatan persuasif humanis mengajak kepada yang memang harus dilakukan tracking tracing itu mereka mau dilakukan,” ucap Wabup.

Baca Juga: Greysia Polii/ Apriyani Rahayu Raih Mendali Emas Di Olimpiade Tokyo 2020, Jokowi: Kado HUT RI

Wabup menuturkan untuk kinerja dari tim tracer ini adalah dengan melacak orang-orang yang kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Diskominfo Garut


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x