Persimpangan Cipasung Diwacanakan Ada Bunderan

- 18 November 2021, 21:22 WIB
Persimpangan Muktamar Cipasung di wacanakan akan di buat bunderan.
Persimpangan Muktamar Cipasung di wacanakan akan di buat bunderan. /PRITIM PRMN/EDI MULYANA/

PRIANGANTIMURNEWS- Guna menciptakan kondisi tertib lalu lintas di wilayah persimpangan Jalan Muktamar Cipasung, Jalan menuju Cisinga, Jalan menuju Garut dan Jalan menuju Kota Tasikmalaya

Wacana membuat bunderan di persimpangan Cipasung Muktamar tujuan utamanya guna mengurai kemacetan arus lalulintas yang kerap terjadi.

Sebelum wacana itu di laksanakan, ujicoba hari pertama telah dilakukan Polres Tasikmalaya bersama Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya.

Baca Juga: ART Nirina Zubir Sempat Sukses Bangun Usaha Usai Rampas Aset Rp17 Miliar

Uji coba ini dilakukan untuk mengkaji sejauh mana keberhasilan dan kekurangan jika wacana tersebut diterapkan.

Hal tersebut di ungkapkan Kasat Lantas Polres Tasikmalaya, AKP Ryan Faisal menyebut, simulasi percobaan rekayasa lalulintas di simpang Muktamar Cipasung kita lakukan dengan pola lingkaran atau bunderan.

"Tujuan tiada lain diharapkan di Simpang Muktamar ini bisa memperlambat laju kendaraan untuk kelancara lalulintas, juga untuk keamanan dan keselamatan pengguna jalan," ujarnya.

Baca Juga: 5 Pilihan Akomodasi Penginapan di Sirkuit Mandalika

Lanjutnya, selain itu juga untuk memperjelas alur dari pada kendaraan yang mau melewati persimpangan ini.

Dimana kedepannya kami akan coba rekayasa dengan membuat suatu lingkaran jalur arus kendaraan.

"Rekayasa bunderan dengan mempergunkan water barrier pembatas jalan ini rencananya dilakukan selama sepekan kedepan," katanya.

Selama itu pula, pihaknya bersama Dinas Perhubungan bakal melakukan kajian dan evaluasi. Apakah di kawasan tersebut layak dibuat bunderan atau tidak.

Baca Juga: Menjadi Misteri, Seorang Pria yang Hilang di Cadas Pangeran Ditemukan di Cirebon

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya, Asep Darisman mengatakan, dengan adanya ujicoba rekayasa arus lalulintas di simpang Muktamar diharapkan arus kendaraan bisa lebih lancar.

"Selain arus lalu lintas lancar juga mengutamakan keselamatan juga bisa lebih terjaga. Pihaknya sangat menyambut baik adanya wacana pembuatan bunderan," ujarnya.

Meski begitu, "ada sedikit kendala dengan terkait reklame-reklami yang terlalu menjurus ke jalan. Mudah-mudahan ada solusi, kita akan komunikasi dengan Yayasan (Ponpes Cipasung) dengan pak Kyai," ujar Asep.

Baca Juga: Viral PNS di Aceh Tengah Tega Gugat Ibu Kandungnya Sendiri, Warganet: Anak Durhaka

Pihaknya akan mengkonfirmasi penempatan reklame yang lebih pas. Sebab jika secara kasat mata berada di wilayah bahu jalan.

"Secara aturan seharusnya tidak disana. Jika hasil kajian cocok dibuat bunderan, maka pihaknya akan mengusulkan ke pemerintah daerah untuk dibuat tugu yang berkaitan dengan pemerintah daerah," ujarnya.***

Editor: Agus Kusnadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah