PRIANGANTIMURNEWS- Laga UEFA Euro 2020 akan segera dimulai dalam hitungan jam, euforia dari turnamen 4 tahunan tersebut sudah mulai bergema di seluruh penjuru dunia.
Beberapa negara sepakbola terbesar di benua biru akan bertanding melawan satu sama lain untuk memperebutkan trofi bergensi dan memenangkan kompetisi internasional tersebut.
Kompetisi internasional ini akan memberikan peluang bagus bagi para pemain yang mungkin datang dari musim yang buruk untuk kembali ke performa terbaiknya, dan membuktikan diri untuk sekedar menarik perhatian klub-klub besar.
Pada catatan itu, mari kita lihat, 5 pemain yang memiliki peluang untuk membuktikan diri, dan menunjukkan kualitasnya pada turnamen UEFA Euro 2020.
1. Jordan Pickford (Inggris)
Jordan Pickford berpeluang akan menjadi salah satu penjaga gawang termahal dalam turnamen ini, karena sebelumnya, Everton telah menghabiskan 25,6 juta poundsterling pada tahun 2017 untuk mengontraknya dari Sunderland.
Penampilan Pickford untuk Sunderland sebetulnya cukup mengesankan, tetapi karirnya di Everton cukup terganggu oleh penampilan yang bisa dibilang inkonsisten.
Di musim ini, Pemain berusia 27 tahun itu telah melakukan beberapa kesalahan besar untuk The Toffees. Dan Dia pun menjadi sorotan setelah melakukan tekel yang sangat berbahaya terhadap Virgil van Dijk, yang mengakibatkan cedera hingga akhir musim bagi pemain Belanda itu.
Ada perdebatan tentang apakah Pickford harus memulai untuk Inggris di Euro 2020, karena Dean Henderson dari Manchester United telah memberikan persaingan yang cukul ketat.
Namun, meski demikian, manajer Inggris Gareth Southgate telah memutuskan untuk tetap memilih Pickford untuk Euro 2020, tetapi kiper Everton ini harus berada dalam performa terbaiknya di turnamen tersebut.
Baca Juga: Manfaat Ikan Gabus untuk Kesehatan, Salah Satunya Bisa Obat Luka Bekas Operasi
2. Alvaro Morata (Spanyol)
Alvaro Morata sebetulnya merupakan penyerang yang cukup tajam, tetapi penampilannya di depan gawang cenderung sangat tidak seimbang.
Manajer Spanyol Luis Enrique telah menunjuk dua striker dalam skuad Euro 2020: Morata dan Gerard Moreno dari Villarreal.
Sementara Moreno telah menikmati musim yang bagus bersama Villareal, Morata justru hanya bisa berjuang keras bersama Juventus untuk finis di posisi keempat di Serie A.
Baca Juga: Manfaat Daun Durian untuk Kesehatan
Pemain berusia 28 tahun ini hanya bisa mencatatkan 23 penampilan sebagai starter, dan hanya bisa mencetak 11 gol dan memberikan sembilan assist.
Morata bukanlah striker yang bisa begitu saja keluar masuk tim. Jadi masih harus dilihat apakah Enrique akan memulai pertandingan dengan Morata, atau Moreno, atau apakah dia akan memilih opsi yang lebih cair di lini depan di Euro 2020.
3. Raheem Sterling (Inggris)
Raheem Sterling akan memiliki peluang untuk membuktikan diri di Euro 2020 setelah musim yang ia lalui cukup mengecewakan bersama Manchester City.
City sebetulnya adalah tim terbaik di Liga Premier pada 2020-21, karena telah berhasil memenangkan liga dan mencapai final Liga Champions.
Namun, sayangnya, Sterling mengalami musim yang terlalu dingin jika melihat standar permainannya yang terbilang tinggi.
Pemain berusia 26 tahun itu hanya mampu membuat 28 pertandingan liga, dan hanya mampu mencetak sepuluh gol dan memberikan sembilan assist.
Hal ini mungkin disebabkan oleh adanya penampilan Riyad Mahrez dan Phil Foden yang tak henti membayangi Sterling.
Di Euro 2020, mungkin pemain internasional Inggris itu tidak dijamin untuk menjadi starter, mengingat bakat menyerang yang dimiliki Gareth Southgate sudah cukup banyak.
Sterling telah dikaitkan dengan kepindahannya ke Tottenham Hotspur, dengan rumor bahwa ia bisa menjadi bagian dari kesepakatan untuk membawa Harry Kane ke sisi biru Manchester.
Turnamen Euro 2020 diprediksi akan menawarkan peluang yang sangat bagus bagi Sterling untuk kembali ke performa terbaiknya dan membuktikan kembali dirinya di kancah Internasional.
4. Karim Benzema (Prancis)
Prancis, bisa dikatakan merupakan tim yang memiliki segudang talenta dan pemain hebat, sehingga merupakan hal yang wajar jika mereka berhasil memenangkan Piala Dunia FIFA 2018 meskipun tanpa sang bintang, Karim Benzema, yang merupakan salah satu striker terbaik di dunia.
Setelah lebih dari lima tahun absen memperkuat timnas Prancis, bintang Real Madrid ini, secara mengejutkan dimasukkan kembali dalam skuad untuk Euro 2020.
Pemain berusia 33 tahun itu dibawa kembali ke tim Les Blues oleh Didier Deschamps, karena melihat performa yang ditunjukkannya untuk musim ini bersama Los Blancos.
Benzema, yang telah tampil sebanyak 33 kali sebagai starter La Liga pada 2020-21, ia juga telah berhasil mencetak 23 gol dan memberikan sembilan assist. Ia kemungkinan akan menjadi starter di Euro 2020 nanti.
Prancis adalah salah satu favorit untuk memenangkan juara Euro 2020, dan skuad mereka yang sangat berbakat telah akan menjadi tim yang lebih hebat dengan masuknya Karim Benzema.
5. Eden Hazard (Belgia)
Eden Hazard bisa dikatakan sebagai salah satu pemain terbaik yang pernah memperkuat Chelsea. Namun, Ia harus mengucapkan selamat tinggal kepada tim yang telah membesarkan namanya pada tahun 2019 untuk bergabung dengan klub kaya raya, Real Madrid dengan nilai transfer yang sangat fantastis, 103,5 juta poundsterling.
Hazard sempat dipandang sebagai pengganti ideal Cristiano Ronaldo di Madrid, sehingga adalah hal yang wajar jika klub berani memberikan no 7 untuk pakaian yang digunakannya setiap bertanding.
Namun, sayangnya, pemain berusia 30 tahun ini selalu mengalami cedera di klub yang telah membelinya dengan harga yang sangat mahal.
Dalam dua musim, ia hanya mampu membuat 43 penampilan di semua kompetisi untuk klub, dan hanya berhasil mencetak lima gol dan memberikan delapan assist.
Dengan Real Madrid dilaporkan tengah bersedia melepasnya di musim panas tahun ini, Eden Hazard dipastikan akan tertarik untuk membuktikan diri di Euro 2020 bahwa dia masih memiliki keinginan untuk menjadi pengubah permainan yang sangat handal.***