PRIANGANTIMURNEWS- Sampai batas tertentu, superstar sepakbola seringkali sangat erat dengan kemewahan, cara hidup mewah, sembrono, mobil mewah, dan kehidupan glamour lainnya.
Sebagian besar superstar sepakbola memang cocok dengan stereotip tersebut. Dibutakan oleh ketenaran, mereka mengambil bagian dalam kegiatan yang memalukan, beberapa bahkan keji.
Namun, tidak semua superstar sepakbola tercinta hidup dalam sikap dan kebiasaan yang sama. Beberapa dari mereka juga tahu bagaimana tampil dengan sikap berkelas dan menjadi orang baik, baik di dalam maupun di luar lapangan.
Baca Juga: Spurs Memiliki Kewajiban Untuk Membeli Romero di Akhir Musim, kata Conte
Dalam tulisan ini, kita akan melihat daftar 5 superstar sepakbola dengan sikap berkelas yang mendefinisikan keanggunan dan kemurahan hati.
Berikut adalah lima pesepakbola dengan sikap berkelas yang berusaha membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik:
5. Mats Hummels - Borussia Dortmund
Bek Borussia Dortmund Mats Hummels adalah salah satu superstar sepakbola paling sopan yang bisa ditemukan.
Baca Juga: Biodata lengkap Kevin Ardilova, Pemeran Angkasa di Web Series Married With Senior
Bek tengah ini telah mencoba melakukan tekel yang adil selama karirnya, tetapi tidak pernah bersikap menjengkelkan tentang hal itu.
Pemain asal Jerman itu selalu cepat meminta maaf atas kesalahannya, mengulurkan tangan membantu untuk membuat pemain lawan bangkit kembali.
Dia adalah jiwa yang murah hati dan rendah hati di luar sepak bola juga. Hummels memikirkan orang-orang yang kurang beruntung darinya dan tanpa ragu membantu mereka.
Selain ikut serta dalam berbagai kegiatan amal individu, pemain berusia 33 tahun ini juga merupakan anggota dari Common Goal.
Dia menyumbangkan 1 persen dari gajinya untuk amal, yang memberdayakan anak-anak yang kurang beruntung di seluruh dunia. Jika itu bukan sikap berkelas, kita tidak tahu apa itu!
4. Toni Kroos – Real Madrid
Gelandang Real Madrid, Toni Kroos, adalah salah satu pemain paling berbakat di generasi ini.
Baca Juga: Ralf Rangnick dan Harry Maguire Marah Pada Keputusan Manchester United dalam Hasil Imbang
Gelandang tengah ini telah memenangkan semuanya bersama klub dan negaranya, termasuk empat gelar Liga Champions dan Piala Dunia.
Dikenal karena gameplaynya yang mudah dan passing yang mulus, Kroos memancarkan penampilan berkelas setiap hari di lapangan.
Dan dari itu, dia juga tidak kekurangan sikap berkelas dan kebaikan-kebaikan lainnya.
Jerman saat ini mempelopori yayasan amal, Toni Kroos Stiftung, yang bertujuan untuk membantu anak-anak yang sakit parah dan keluarga mereka.
No.8 Real Madrid ini secara teratur mengunjungi institusinya untuk berinteraksi dengan anak-anak dan melelang memorabilianya untuk mengumpulkan dana.
Pada tahun 2017, Kroos menjual medali dan jersey Supercopa Spanyol untuk membantu institusi.
Baca Juga: Kepsek SMAN 1 Tasikmalaya Minta Maaf, Terkait Varian Virus Omicron Itu Baru Diindikasikan
Sebelumnya, ia melelang kaus yang ia kenakan di final Liga Champions di Cardiff. Harganya mencapai 642.000 euro, dan membuat Kroos kehilangan kata-kata.
Ketika ditanya mengapa dia membuka organisasinya, pria berusia 32 tahun itu mengatakan pada 2017:
"Ketika saya mengunjungi rumah sakit, di mana ada anak-anak yang benar-benar sakit, dengan Real Madrid tepat sebelum satu Natal, saya langsung berpikir bahwa jika saya memiliki badan amal maka saya dapat membantu anak-anak yang sakit ini dan keluarga mereka."
Baca Juga: Prihal Peristiwa di Wadas, Purworejo, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo Minta Maaf
3. Mohamed Salah – Liverpool
Bisa dibilang sebagai pemain terbaik di dunia saat ini, Mohamed Salah, telah memancarkan kerendahan hati dan sikap berkelas.
Penyerang Liverpool itu selalu menundukkan kepalanya dan melakukan pekerjaannya, dan jarang menemukan dirinya di tengah kontroversi.
Dia mengikuti instruksi pelatihnya dan selalu siap untuk bekerja ekstra saat dibutuhkan.
Baca Juga: Link Nonton, Daftar Pemain, dan Jadwal Tayang Web Series Married With Senior
Perilaku teladan Salah tidak terbatas pada lapangan sepak bola, tentu saja. Lahir di Nagrig, Mesir, Salah selalu berusaha untuk tetap setia pada akar budayanya.
Dia telah membangun sekolah untuk wanita, mendirikan layanan ambulans, dan telah membantu sekolahnya membangun lapangan sepak bola.
Selama pandemi COVID-19, Salah telah mengirim pasokan makanan ke kota Basyoun, membantu ribuan orang yang membutuhkan.
Baca Juga: INI WAKTU TERBAIK SHOLAT DHUHA, Untuk Pembuka Pintu dan Melancarkan Rezeki
Dia juga menyumbangkan 50 juta pound Mesir ke National Cancer Institute pada tahun 2020, dan membantu mereka mendapatkan peralatan terbaru untuk perawatan.
2. Marcus Rashford – Manchester United
Marcus Rashford mungkin tidak dalam performa terbaiknya saat ini, tetapi keanggunannya tetap menjadi contoh bagi jutaan orang di seluruh dunia.
Dia selalu memberikan 100 persen untuk klub dan negaranya, menghindari tantangan yang terburu-buru dan pertarungan yang sia-sia, dan merupakan pesaing yang sengit namun adil.
Baca Juga: Sinopsis Film ‘Ashiap Man’ Akan Tayang Besok 10 Februari: Baca Ini Sebelum Nonton!
Pemain berusia 24 tahun itu tetap rendah hati dalam kemenangan dan anggun dalam kekalahan, menginspirasi semua pesepakbola pemula yang mengaguminya.
Di luar lapangan, dia adalah ikon yang lebih hebat. Pada tahun 2020, ia memulai kampanye profil tinggi untuk mendesak pemerintah menyediakan makanan gratis untuk anak-anak berisiko di seluruh Inggris selama pandemi.
Ini memaksa Boris Johnson untuk mempertimbangkan sarannya dan akhirnya menerapkannya. Tahun lalu, Rashford dihormati dengan MBE untuk kampanyenya.
1. Sadio Mane – Liverpool
Penyerang Liverpool, Sadio Mane adalah definisi sikap berkelas dalam dunia sepak bola.
Bintang Senegal itu telah berjuang untuk setiap bola di lapangan dan sering dihukum karena itu.
Namun, di balik tantangannya, selalu ada keinginan yang tak tergoyahkan untuk membantu tim dan rekan satu timnya.
Bahkan ketika sesuatu tidak berjalan sesuai keinginannya, dia jarang membuat ulah dan tetap anggun bahkan dalam kekalahan.
Baca Juga: Doa Sholat Dhuha Bahasa Arab, Latin dan Artinya: Sholat untuk Keberkahan Rezeki dan Kekayaan
Ketika dia menang, dia menunjukkan kerendahan hati, menghibur saingannya bahkan sebelum bergabung dengan timnya dalam perayaan.
Mane, yang baru-baru ini memimpin Senegal meraih kejayaan AFCON dengan mengorbankan Mesir yang diperkuat Mohamed Salah, ia tetap mendukung rekan setimnya di Liverpool untuk memenangkan turnamen pada 2023.
Jika itu tidak cukup sebagai contoh dari kebesaran hatinya, ia juga membayar tagihan untuk seorang anak saat dirawat karena gegar otak.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini Hari ini Rabu 9 Februari 2022: Kabar Baik untuk Persoalan Asmara
Mane juga dilaporkan membayar CFA 400.000 ke rumah sakit Kamerun untuk perawatan anak yang terluka parah.
Itulah daftar 5 superstar sepakbola dengan sikap berkelas, baik hati dan sederhana, baik di dalam, maupun di luar lapangan.***
5 Superstar Sepakbola dengan Sikap Berkelas di Dalam dan di Luar Lapangan: No 1 Baik Hati dan Sederhana
PRIANGANTIMURNEWS- Sampai batas tertentu, superstar sepakbola seringkali sangat erat dengan kemewahan, cara hidup mewah, sembrono, mobil mewah, dan kehidupan glamour lainnya.
Sebagian besar superstar sepakbola memang cocok dengan stereotip tersebut. Dibutakan oleh ketenaran, mereka mengambil bagian dalam kegiatan yang memalukan, beberapa bahkan keji.
Namun, tidak semua superstar sepakbola tercinta hidup dalam sikap dan kebiasaan yang sama. Beberapa dari mereka juga tahu bagaimana tampil dengan sikap berkelas dan menjadi orang baik, baik di dalam maupun di luar lapangan.
Dalam tulisan ini, kita akan melihat daftar 5 superstar sepakbola dengan sikap berkelas yang mendefinisikan keanggunan dan kemurahan hati.
Berikut adalah lima pesepakbola dengan sikap berkelas yang berusaha membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik:
5. Mats Hummels - Borussia Dortmund
Bek Borussia Dortmund Mats Hummels adalah salah satu superstar sepakbola paling sopan yang bisa ditemukan.
Bek tengah ini telah mencoba melakukan tekel yang adil selama karirnya, tetapi tidak pernah bersikap menjengkelkan tentang hal itu.
Pemain asal Jerman itu selalu cepat meminta maaf atas kesalahannya, mengulurkan tangan membantu untuk membuat pemain lawan bangkit kembali.
Dia adalah jiwa yang murah hati dan rendah hati di luar sepak bola juga. Hummels memikirkan orang-orang yang kurang beruntung darinya dan tanpa ragu membantu mereka.
Selain ikut serta dalam berbagai kegiatan amal individu, pemain berusia 33 tahun ini juga merupakan anggota dari Common Goal.
Dia menyumbangkan 1 persen dari gajinya untuk amal, yang memberdayakan anak-anak yang kurang beruntung di seluruh dunia. Jika itu bukan sikap berkelas, kita tidak tahu apa itu!
4. Toni Kroos – Real Madrid
Gelandang Real Madrid, Toni Kroos, adalah salah satu pemain paling berbakat di generasi ini.
Gelandang tengah ini telah memenangkan semuanya bersama klub dan negaranya, termasuk empat gelar Liga Champions dan Piala Dunia.
Dikenal karena gameplaynya yang mudah dan passing yang mulus, Kroos memancarkan penampilan berkelas setiap hari di lapangan.
Dan dari itu, dia juga tidak kekurangan sikap berkelas dan kebaikan-kebaikan lainnya.
Jerman saat ini mempelopori yayasan amal, Toni Kroos Stiftung, yang bertujuan untuk membantu anak-anak yang sakit parah dan keluarga mereka.
No.8 Real Madrid ini secara teratur mengunjungi institusinya untuk berinteraksi dengan anak-anak dan melelang memorabilianya untuk mengumpulkan dana.
Pada tahun 2017, Kroos menjual medali dan jersey Supercopa Spanyol untuk membantu institusi.
Sebelumnya, ia melelang kaus yang ia kenakan di final Liga Champions di Cardiff. Harganya mencapai 642.000 euro, dan membuat Kroos kehilangan kata-kata.
Ketika ditanya mengapa dia membuka organisasinya, pria berusia 32 tahun itu mengatakan pada 2017:
"Ketika saya mengunjungi rumah sakit, di mana ada anak-anak yang benar-benar sakit, dengan Real Madrid tepat sebelum satu Natal, saya langsung berpikir bahwa jika saya memiliki badan amal maka saya dapat membantu anak-anak yang sakit ini dan keluarga mereka."
3. Mohamed Salah – Liverpool
Bisa dibilang sebagai pemain terbaik di dunia saat ini, Mohamed Salah, telah memancarkan kerendahan hati dan sikap berkelas.
Penyerang Liverpool itu selalu menundukkan kepalanya dan melakukan pekerjaannya, dan jarang menemukan dirinya di tengah kontroversi.
Dia mengikuti instruksi pelatihnya dan selalu siap untuk bekerja ekstra saat dibutuhkan.
Perilaku teladan Salah tidak terbatas pada lapangan sepak bola, tentu saja. Lahir di Nagrig, Mesir, Salah selalu berusaha untuk tetap setia pada akar budayanya.
Dia telah membangun sekolah untuk wanita, mendirikan layanan ambulans, dan telah membantu sekolahnya membangun lapangan sepak bola.
Selama pandemi COVID-19, Salah telah mengirim pasokan makanan ke kota Basyoun, membantu ribuan orang yang membutuhkan.
Dia juga menyumbangkan 50 juta pound Mesir ke National Cancer Institute pada tahun 2020, dan membantu mereka mendapatkan peralatan terbaru untuk perawatan.
2. Marcus Rashford – Manchester United
Marcus Rashford mungkin tidak dalam performa terbaiknya saat ini, tetapi keanggunannya tetap menjadi contoh bagi jutaan orang di seluruh dunia.
Dia selalu memberikan 100 persen untuk klub dan negaranya, menghindari tantangan yang terburu-buru dan pertarungan yang sia-sia, dan merupakan pesaing yang sengit namun adil.
Pemain berusia 24 tahun itu tetap rendah hati dalam kemenangan dan anggun dalam kekalahan, menginspirasi semua pesepakbola pemula yang mengaguminya.
Di luar lapangan, dia adalah ikon yang lebih hebat. Pada tahun 2020, ia memulai kampanye profil tinggi untuk mendesak pemerintah menyediakan makanan gratis untuk anak-anak berisiko di seluruh Inggris selama pandemi.
Ini memaksa Boris Johnson untuk mempertimbangkan sarannya dan akhirnya menerapkannya. Tahun lalu, Rashford dihormati dengan MBE untuk kampanyenya.
1. Sadio Mane – Liverpool
Penyerang Liverpool, Sadio Mane adalah definisi sikap berkelas dalam dunia sepak bola.
Bintang Senegal itu telah berjuang untuk setiap bola di lapangan dan sering dihukum karena itu.
Namun, di balik tantangannya, selalu ada keinginan yang tak tergoyahkan untuk membantu tim dan rekan satu timnya.
Bahkan ketika sesuatu tidak berjalan sesuai keinginannya, dia jarang membuat ulah dan tetap anggun bahkan dalam kekalahan.
Ketika dia menang, dia menunjukkan kerendahan hati, menghibur saingannya bahkan sebelum bergabung dengan timnya dalam perayaan.
Mane, yang baru-baru ini memimpin Senegal meraih kejayaan AFCON dengan mengorbankan Mesir yang diperkuat Mohamed Salah, ia tetap mendukung rekan setimnya di Liverpool untuk memenangkan turnamen pada 2023.
Jika itu tidak cukup sebagai contoh dari kebesaran hatinya, ia juga membayar tagihan untuk seorang anak saat dirawat karena gegar otak.
Mane juga dilaporkan membayar CFA 400.000 ke rumah sakit Kamerun untuk perawatan anak yang terluka parah.
Itulah daftar 5 superstar sepakbola dengan sikap berkelas, baik hati dan sederhana, baik di dalam, maupun di luar lapangan.***