Ia pun mendapatkan promosi ke tim utama Arsenal pada tahun 2004 dan langsung jadi pilihan Arsene Wenger kala itu.di lini tengah.
Permainan yang sangat luar biasa ditunjukkan oleh Cesc Fabregas dan ia pun dipercaya mengenakan ban kapten.
Sayangnya ia, tak masuk dalam skuad The Invincible saat Arsenal menjadi juara EPL tanpa kekalahan sekalipun.
Prestasi terbesarnya bersama Arsenal adalah ketika masuk ke Final Liga Champions tahun 2006.
Baca Juga: Seluruh Ajudan Kadiv Propam Nonaktif Telah Diperiksa Komas HAM
Namun, Fabregas gagal meraih gelar juara karena takluk oleh Barcelona yang saat itu masih diperkuat Ronaldinho.
Pada tahun 2011, Cesc Fabregas pun kembali ke kampung halamannya di Spanyol dan bergabung dengan klub masa kecilnya, Barcelona.
Namun, di klub Catalan tersebut, Fabregas kurang mendapatkan menit bermain lantaran lini tengah Barcelona saat itu diisi Xavi Hernandez dan Andres Iniesta.
Tahun 2014, ia kembali ke Liga Inggris lagi, namun bukan ke Arsenal melainkan sang rival, Chelsea.