Network
PRIANGANTIMURNEWS – Kabar buruk datang dari salah satu pemain andalan pelatih Shin Tae Young di Timnas Indonesia Elkan Baggot yang kemungkinan besar akan absen di Piala AFF 2022.
Selain dilepas klub pemain Timnas Indonesia mencapai babak final, Elkan Baggot diketahui juga telah mengalami cedera kala membela timnya Gillingham FC dalam lanjutan kasta ke-4 Liga Inggris.
Usai pertandingan pelatih Gillingham FC Neil Harris harus mengungkapkan kondisi cedera yang diderita oleh Elkan Baggot, sang pemain dilaporkan cedera kepala namun hingga kini belum diketahui seberapa parah cedera yang dideritanya dan berapa lama dia akan menepi.
Baca Juga: Sinopsis dan Link Nonton Kage No Jitsuryokusha Ni Naritakute Episode 10 Sub Indo di Bstation
Kabar terkait hal tersebut baru akan diketahui besok lusa, kabar tersebut tentu membuat publik tanah air khawatir, Elkan Baggot tidak bisa membela Timnas Indonesia U-20 di Piala AFF.
Namun terdapat sejumlah pemain yang dapat mengisi kekosongan yang ditinggalkan Elkan Baggot di lini pertahanan skuad Garuda Nusantara salah satunya adalah Hansamu Yama Pranata bek tengah Persija Jakarta ini akhirnya dipanggil kembali ke Timnas Indonesia.
Sebelumnya Hansamu Yama Pranata tidak pernah berseragam Timnas Indonesia di era kepelatihan Shin Tae Young.
Baca Juga: Makima OP! Chainsaw Man Episode 9 Sub Indo, Sinopsis dan Link Nonton Streaming di Bstation
Namun Hansamu Yama Pranata merupakan salah satu anak Luis Milla ketika menjadi pelatih Timnas Indonesia di Asian Games 2018 dan ini bisa menjadi acuan penting di lini belakang Timnas Indonesia.
Adapun persamaan pelatih Luis Milla dan Shin Tae Young dalam menangani Timnas Indonesia.
Selama menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia Luis Milla sudah sangat identik dengan skema 4-3-3, variasi dari paket ini yang juga sering digunakan adalah 4-2-3-1.
Luis Milla sendiri memiliki beberapa nama pemain andalan yakni Febri Haryadi dan Irfan Jaya di sektor sayap.
Kemudian Alberto Goncalves dipercaya mengisi posisi nomor 9 dan Stefano Jantje Lilipaly bermain di belakangnya untuk posisi nomor 10 sebagai gelandang serang.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn Hari Ini 8 Desember 2022, Jangan Gampang Menilai dan Menaruh Harapan
Sementara pemain-pemain yang biasa dipanggil ialah Saddil Ramdani, Osvaldo Haay, Yabes Roni Malaifani, dan juga Septian David Maulana.
Kemudian di lini depan mantan pelatih Spanyol U-21 itu sempat memanggil beberapa striker senior seperti Ilija Spasojevic hingga Boaz Solossa.
Sedangkan kepelatihan Shin Tae Young pada 2019 hingga saat ini pelatihan Sakura Selatan itu juga kerap kali melakukan bongkar pasang untuk menjadi komposisi yang tepat di sektor penyerang Timnas Indonesia.
Pada Piala AFF 2020 misalnya Shin Tae Young menggunakan 4 penyerang yakni Dedi Setiawan,Gus Hadi Haryudo, Ezra Walian, hingga Handi Sakara.
Kemudian untuk wilayah sayap dia memilih Witan Sulaeman, Egy Maulana Fikri, Ramai Rumakiek, Yabes Roni, dan Irfan Jaya.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Sagitarius Hari Ini 8 Desember 2022, Istirahat yang Cukup, Jangan Kebanyakan Menunda
Namun hanya dua pemain yang bertahan yakni Witan Sulaeman dan Egy Maulana Fikri.
Adapun pada kualifikasi Piala Asia 2023 muncul sejumlah pemain baru yang mendapatkan kesempatan.
Mereka adalah Stefano Lilipaly, Saddil Ramdani, hingga Terens Puhiri.
Irfan Jaya dan Terens Puhiri gagal mempertahankan tempatnya sementara Saddil Ramdani menjadi andalan Shin Tae Young bersama Egy dan Witan.
Khususnya untuk Piala AFF 2022 kali ini Shin Tae Young memberikan kesempatan kepada Ilija Spasojevic.
Striker Bali United ini akan menggantikan Dimas Drajat yang cedera dan menemani 3 juniornya di sektor ini.***
