Network
PRIANGANTIMURNEWS - Brasil telah mengarahkan pandangan mereka pada mantan manajer Barcelona Luis Enrique untuk menjadi penerus Tite.
Selecao tanpa pelatih setelah Tite mengundurkan diri dari perannya menyusul tersingkirnya tim tersebut di perempat final Piala Dunia FIFA 2022.
Pasukan Tite menderita kekalahan adu penalti 4-2 dari Kroasia setelah bermain imbang 1-1 di perpanjangan waktu.
Banyak manajer top telah dikaitkan dengan jabatan tersebut, termasuk bos Real Madrid Carlo Ancelotti dan mantan pelatih Los Blancos Zinedine Zidane.
Namun, nama terbaru yang masuk dalam rangka menjadi penerus Tite adalah Luis Enrique, per Fichajes.
Konfederasi sepak bola Brasil dikabarkan menganggap Enrique sebagai kandidat ideal untuk menggantikan Tite.
Mantan bos Barcelona itu baru saja meninggalkan perannya sebagai pelatih Spanyol dengan cara yang mirip dengan bagaimana Tite meninggalkan Selecao.
La Roja tersingkir di babak 16 besar Piala Dunia FIFA melawan Maroko, kalah 3-0 dalam adu penalti.
Kontak pertama antara kedua belah pihak dikatakan berpotensi segera terjalin. Ini terlepas dari Enrique mengisyaratkan bahwa dia lebih terbuka untuk melanjutkan manajemen di sepak bola klub daripada internasional.
Pembalap Spanyol itu sukses besar bersama Barcelona, memenangkan Liga Champions sekali, dan La Liga dan Copa del Rey tiga kali dalam tiga musim.
Enrique bekerja dengan penyerang PSG Neymar selama waktunya di Camp Nou, dengan pemain Brasil itu mencetak 90 gol dan memberikan 68 assist dalam 145 penampilan.
Dia meninggalkan Barcelona pada 2017 dan ditunjuk sebagai manajer Spanyol pada 2018, mengawasi transformasi skuat.
La Roja sekarang memiliki skuad muda dan lapar yang disebut-sebut sebagai salah satu tim kuat di Piala Dunia, namun hancur di bawah tekanan.
Enrique berhasil meraih 25 kemenangan, 11 seri dan sembilan kekalahan selama empat tahun masa jabatannya di tim nasional Spanyol.
Raphinha telah berjuang di Camp Nou.
Raphina bergabung dengan Barcelona dari Leeds United selama musim panas seharga €58 juta setelah menyalakan Liga Premier di Elland Road.
Dia membuat 67 penampilan di seluruh kompetisi, mencetak 17 gol dan memberikan 12 assist.
Namun, Raphinha telah berjuang untuk tampil di Camp Nou sejak kedatangannya, hanya mengantongi dua gol dan empat assist dalam 18 pertandingan.
Menurut Sport, raksasa La Liga itu akan mengevaluasi situasi Raphinha di akhir musim.
Dia rupanya meminta manajer Blaugrana Xavi untuk memainkannya di sayap ring secara eksklusif, tetapi peran itu adalah milik Ousmane Dembele.
Baca Juga: UPADTE TERBARU KASUS SUBANG: Inilah Hasil Forensik Kedua Mengarah Ke Orang Dekat?!
Jika keadaan tidak membaik untuk pemain internasional Brasil , dia bisa mengemasi tasnya hanya satu tahun setelah kedatangannya di Catalonia.***
