Network
PRIANGANTIMURNEWS- Meski ada peningkatan jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Pangandaran tetap diberlakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah.
Jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Pangandaran meningkat. Berdasarkan update data terkini Covid-19 hingga Minggu, 13 Februari 2022 tercatat ada 79 orang pasien dalam perawatan.
Dari ke 79 orang pasien tersebut, 6 orang pasien diantaranya dirawat di RSUD pandega sedangkan yang 73 orang pasien lagi menjalani isolasi mandiri.
Baca Juga: Jumlah Positif Covid-19 di Pangandaran Meningkat, Tim Nakes Gencar Lakukan Testing
Kepala Bidang Pendidikan dasar (Dikdas) Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab Pangandaran Dodi Djubardi, proses PTM masih berjalan 100 persen.
Namun, kata dia, ketika ada siswa yang terpapar Covid-19 dan penularan tidak terjadi di sekolah, maka untuk tingkat SMP diliburkan per kelas, sedangkan untuk sekolah dasar diliburkan satu sekolah selama 3 hingga 7 hari.
"Memang saat ini sudah ada kasus di sekolah, namun diindikasi bukan dari klaster sekolah, tapi dari klaster keluarga. Yang laporan sampai saat ini ada tiga sekolah yang ada kasus. Dua sekolah SMP dan satu SD," ungkapnya.
Baca Juga: Sangat Sabar dan Cerdas, 3 Zodiak Ini Bisa Jadi Guru Terbaik
Untuk penanganannya sendiri menurut Dodi, di salah satu SMP, kepala sekolah mengambil inisiatif untuk meliburkan dulu semua selama tiga hari.
