Network
PRIANGANTIMURNEWS - Universitas Siliwangi Tasikmalaya terus melakukan gebrakan.
Setelah sejak 1 April 2014 resmi menjadi PTN, kini Universitas Siliwangi mengejar target untuk menjadi Satker Badan Layanan Umum (BLU).
Target Universitas Siliwangi untuk menjadi Satker Badan Layanan Umum (BLU) akan dicapai dalam waktu dua tahun ini.
Baca Juga: Nundang Busaeri Gantikan Rudi Priyadi Pimpin Universitas Siliwangi, IKA Unsil: Selamat Bertugas
"Target dua tahu ke depan Unsil bisa berkembang dengan cepat, salah satunya mengubah dari PTN Satker menjadi PTN BLU. BLU inj dua tahun kedepan harus sudah terwujud." ujar Ketua Senat Universitas Siliwangi Prof. Dr. Deden Mulyana, SE, M.Si kepada priangantimurnews.pikiran-rakyat.com usai pelantikan Wakil Rektor di Gedung Rektoriat Unsil, Senin 1 Agustus 2022.
Deden mengatakan untuk tercapainya Satker BLU kita sekarang sudah dan sedang berjalan penjajagan baik dari sisi dokumen termasuk penyerahan dari berbagai pihak dan lainnya.
Tinggal tugas lanjutan mengajukan ke Kementerian Dikristek maupun ke Kementerian Keuangan.
"Untuk Unsil melangkah ke depan lebih bau. Target ke depan setelah BLU akan mengembangkan prodi baru yang sekarang dalam tahap proses penggodokan yakni Prodi S2 MIPA atau pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam.
Selain S2 MIPA juga ada penambahan FAI yang sekarang baru satu prodi. Nah sekarang setelah kabinet baru terbentuk, Fakultas Agama Islam ( FAI) minimal satu fakultas ada tiga prodi, dan manajemen haji dan umroh ini Insya Allah tidak akan terlalu lama dapat terealisasikan. Selain itu kita juga merencanakan prodi Industri Halal.
Begitu juga dengan Fisipol yang saat ini baru ilmu politik, tidak menuntut kemungkinan ke depan ada administrasi negara, atau pemerintahan, hukum internasional atau ilmu sosial dan lainnya.
Baca Juga: PT KAI Buka Lowongan Kerja untuk SMA hingga S1, Cek Kriteria dan Ketentuan Pelamar
"Demikian juga untuk Fakultas lain seperti Fakultas Pertanian, rencananya akan membuka program terkait dengan teknologi pangan, industri pertanian. Yang jelas kalau sudah menjadi BLU relatif program yang sudah dicanangkan relatif akan lebih mudah terutama dalam sisi Sumber Daya Manusia (SDM)." ujarnya.
Lanjut, Prof.Deden kalau Unsil sudah naik status menjadi BLU tentunya sangat memungkinkan untuk merekrut SDM dosen.
Jadi SDM yang dibutuhkan tidak hanya atas dasar formasi CPNS yang diberikan oleh Kementerian. Minimal untuk memenuhi persyaratan minimal per Prodi ada 5 orang dosen.
"Yang menjadi obsesi kita dan Pemerintah Kota Tasikmalaya yakni Fakultas Jedokteran dan ini sudah sejak lama didiskusikan dan dijajaki. Untuk penunjang dari Unpad, Unsud sudah siap,"katanya.
Baca Juga: Tim Maung Galunggung Tasikmalaya Meringkus Pelaku Tabrak Lari, Pengejaran Hingga Garut Selatan
Selain itu untuk Rumah Sakit Dokter Soekardjo termasuk RSU swasta RS Islam sudah siap statusnya naik peringkat, bahkan pemiliknya sudah memberikan peluang. Jadi tinggal speknya aja.
Sementara itu terkait dengan pelantikan Wakil Rektor dan jabatan lainnya yang dilakukan Rektor Dr. Nundang Busaeri, Ir., M.T., Prof Dr.Deden Mulyana berharap pejabat yang baru dilantik bisa bersinergi untuk mencapai visi Universitas Siliwangi.
"Sinergitas ini tentunya sangat diperlukan guna mencapai 8 Indikator Kinerja Utama (IKU) yang telah direncanakan dan ditargetkan oleh Rektor Unsil. Mudah mudahan adanya sinergitas programnya tidak terlalu lama dapat tercapai." kata, Prof.Dr.Deden.
Baca Juga: Terseret Kasus Dugaan Penembakan Brigadir J, Bharada E Kembali Bertugas di Mako Brimob
Dalam hal ini kata, Deden, Senat apa pun yang diputuskan oleh Rektor apalagi untuk Wakil Rektor sudah menjadi hak prerogatif Rektor. Tentu kami sangat mendukungnya apalagi untuk dekan.
"Kami berharap semua yang sudah dilantik harus betul betul bisa menjalankan amanah sebaik baiknya," ujarnya.***
