Network
PRIANGANTIMURNEWS- Hubungan Ganjar Pranowo di dalam internal partainya jelang Pilpres 2024 semakin mengemuka.
Yang terbaru adalah salah satu elit anggota dari fraksi PDIP, Trimedya Panjaitan mengungkapkan kata dalam bahasa jawa ‘kemlitik’ atau dalam bahasa indonesia congkang.
Hal ini lantaran kegiatan Ganjar Pranowo dinilai berambisi dalam pemilihan presiden 2024.
Baca Juga: Launching Perpustakaan Demokrasi, Reza Alwan: KPU Pangandaran Juara JDIH Terbaik se-Indonesia
Trimedya juga mempertanyakan kinerja Ganjar yang selama 8 tahun menjabat sebagai gubernur Jawa Tengah yang hanya aktif di media sosial.
Termasuk sumber dana dari relawan Ganjar. Yang sudah bermunculan dari berbagai wilayah di Indonesia.
“Tolong sampaikan kepada saya apa prestasi pak Ganjar ini selama 8 tahun jadi gubernur, apakah untuk internal PDI perjuangan ataukah untuk eksternal," ucap Trimedya Panjaitan.
Baca Juga: Pesan Ridwan Kamil kepada Sungai Aare Begitu Menyentuh: Aku Titipkan Jasad Anak Kami Kepadamu
"Mencari pemimpin itu yang jelas trek record nya jangan sampai hanya orang yang pinter main di media sosial terus punya tim yang kuat punya modal yang kuat," tambahnya.
"Misalnya Ganjaris-Ganjaris. Saya mau tanya dari mana duitnya? Bisa terbentuk hampir semua provinsi. Dari mana duitnya?” tegas Trimedya Panjaitan.
Menanggapi kritik dari rekan separtainya Ganjar menjawab hal itu sebagai vitamin untuk memperbaiki dan koreksi.
Baca Juga: 15 Transfer Liga 1 2022 Terbaru: No 3 Resmi Ke Persib, Silvio ke Persebaya, Patrick OTW Arema FC
Namun Ganjar menegaskan soal pencalonan dirinya pada Pilpres 2024 tentu menjadi kewenangan penuh pemimpin partai PDI perjuangan.
Perlu diketahui pergerakan relawan Ganjar semakin banyak bermunculan di media sosial.
Seperti yang ada dalam laman instagram relawan Ganjar yang sudah mulai aktif dalam hal kegiatan. Anggota relawan dilihat banyak dari kalangan anak muda.
Baca Juga: Italia vs Jerman: Jadwal Kick Off, Link Live Streaming UEFA Nations League 2022-23
Yang menjadi pertanyaan masyarakat adalah dana yang digunakan untuk mendanai kegiatan-kegiatan yang ada dari mana? Ucap salah satu warga Semarang.
Setelah banyak tudingan yang ada Ganjar Pranowo akhirnya memberikan penjelasan terkait kritikan dari berbagai pihak salah satunya rekan satu partainya.
Urusan Capres ya? Capres itu PDI sudah jelas urusannya ketua umum. Saya bekerja hanya mengurusi banjir Rob, dan saya mengurusi minyak goreng.
Tak hanya sindiran yang dialamatkan pada Ganjar, tetapi juga teguran. Tentu hal ini yang menyebabkan isu keretakan hubungan Ganjar dengan partainya di PDI Perjuangan.***
