7 Rekomendasi Dorong Pertumbuhan Ekonomi, 2024 Diperkirakan Tumbuh Positif

12 Desember 2023, 18:31 WIB
7 Rekomendasi yang morong pertumbuhan ekonomi, diperkirakan 2024 pertumbuhan ekonomi psitif. /Edi Mulyana/priangantimurnews/PRMN/

PRIANGANTIMURNEWS - Perekonomian Priangan Timur tahun 2023 diperkirakan tetap tumbuh kuat di tengah berbagai tantangan baik internal maupun eksternal.

Menyongsong tahun 2024 kedepan dengan berbagai tantangan, berisiko menghambat pertumbuhan ekonomi Priangan Timur, BI memperkuat sinergitas dengan seluruh daerah. 

Menyikapi hal tersebut Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tasikmalaya dengan Pemerintah Daerah di Wilayah Priangan Timur terus memperkuat sinergitas.

Baca Juga: Kampanye Pertama Ganjar Mahfud Satukan Rakyat Indonesia Ekonomi Jadi Prioritas

Sinergi BI bersama seluruh daerah di Priangan Timur melakukan berbagai usulan rekomendasi untuk memitigasi atau meminimalisir dampak tantangan kedepan.

"Meminimalisir dampak tantangan, sekaligus membangun ketahanan ekonomi Priangan Timur kedepan,"kata, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Tasikmalaya, Aswin Kousta di Hotel Santika Selasa 12 Desember 2023.

Tema sinergi melangkah maju membangun ketahana ekonomi 2024 kedepan tujuannya untuk menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Baca Juga: 6 Kementerian Tutup: Kehancuran Roda Ekonomi Israel akibat Perang Gaza

Selain itu memperkuat peluang kedepannya, serta prospek perekonomian kedepan terlebih di Tahun 2024 mendatang. 

Ditengah berbagai tekanan eksternal, Priangan Timur patut bersyukur atas capaian perekonomian daerah yang kuat dan resisten sepanjang tahun 2023.

Stabilitas perekonomian yang tetap terjaga, sejalan dengan inflasi Tasikmalaya sebagai sister city yang hingga November 2023 tercatat rendah dan terkendali, yaitu sebesar 3,11 oersen (yoy) dan 2,57 oersen (ytd), sesuai sasaran target inflasi sebesar 3+1 oerseb. 

Baca Juga: Kabupaten Garut Berdayakan Domba Guling Untuk Meningkatkan Ekonomi Garut...

Sehingga diprakirakan perekonomian di Priangan Timur akan tetap tumbuh positif di kisaran angka 4,80-5,20 persen (yoy).

perekonomian Priangan Timur sepanjang tahun 2023 ditopang oleh kinerja positif berbagai faktor, antara lain terciptanya stabilitas harga berkat upaya pengendalian inflasi yang berlandaskan strategi 4K dan GNPIP.

Digitalisasi mulai dari sisi produksi, pemasaran hingga transaksi pembayaran, optimisme investor terhadap potensi ekonomi Priangan Timur, dukungan fiskal daerah melalui berbagai kebijakan dan stimulus perekonomian.

Baca Juga: India Tolak bahas Sanksi Tambahan Rusia: G20 itu Forum Pertumbuhan Ekonomi

Besarnya potensi sektor ekonomi yang berorientasi pada budaya dan sumber daya lokal. Pencapaian positif tersebut tentunya merupakan hasil kerja keras, sinergi dan kolaborasi seluruh stakeholders, khususnya Pemerintah Daerah, akademisi, pelaku usaha, media massa dan umumnya seluruh masyarakat.

Dalam mewujudkan pergerakan positif roda perekonomian di Priangan Timur. Memasuki tahun 2024, perekonomian Priangan Timur masih dihadapkan dengan berbagai tantangan global maupun domestik seperti perlambatan ekonomi dan tingginya inflasi global.

Perubahan iklim dan tekanan geopolitik, belum optimalnya hilirisasi sumber daya alam dan investasi di Priangan Timur, sikap wait and see pelaku usaha dengan adanya pemilu, dan pemanfaatan alokasi penggunaan APBD belanja produktif. 

Baca Juga: Duh! IMF Ingatkan 2023 Jadi Masa Sulit Perekonomian Dunia, Resesi Ekonomi Global? Cek Faktanya

Priangan Timur memiliki peluang akselerasi ekonomi melalui kuatnya permintaan domestik seiring dengan normalisasi aktivitas masyarakat dan Pemilu 2024.

Besarnya potensi sumber daya alam di Priangan Timur seperti pengembangan agrowisata dan pengembangan UMKM, digitalisasi dan ekonomi kreatif sebagai percepatan ekonomi terutama didukung oleh bonus demografi yang tech-savvy, dan migrasi usaha informal ke formal untuk mengoptimalkan pendapatan asli daerah. 

Sinergi kolaborasi dalam memperkuat ketahanan dan resiliensi ekonomi menjadi kunci untuk mengatasi dampak dari berbagai tantangan tersebut.

Baca Juga: Motekar Aksi Nyata Jogin Setiadin Dalam Mendorong Kemajuan Ekonomi Masyarakat

"Terdapat 7 rekomendasi kebijakan dalam mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi di Priangan Timur," kata Aswin.

1. Reformasi dan transformasi melalui pemberian insentif, local taxing power dan easy doing business untuk meningkatkan daya tarik investasi. 

2. Pendidikan vokasi untuk mendukung perbaikan dan pemerataan kualitas SDM dan tenaga kerja. 

3. Menjaga stabilitas harga melalui sinergi TPID se Priangan Timur dengan strategi 4K dan harmonisasi GNPIP. 

Baca Juga: Update Kasus Keluarga Kalideres! 4 Teori Baru Muncul, Meninggal Karena Kesulitan Ekonomi?

4. Mendorong ekonomi kreatif sebagai sumber ekonomi baru seperti sektor digital (ort. advertising, animation), wastra, kriya, dan pariwisata. 

5. Melakukan hilirisasi sumber daya alam di wilayah Priangan Timur untuk membangun integrated supply chain melalui digitalisasi, pengembangan UMKM, dan sinergi sektor pertanian dan industri pengolahan. 

6. Refocusing APBD pada sektor yang memiliki multiplier effect terhadap perekonomian, tenaga kerja, dan kesejahteraan masyarakat.

7. Melaksanakan pengembangan ekosistem ekonomi digital. 

Baca Juga: MES Tasikmalaya dan Bank Syariah Indonesia Kolaborasi Usung Ekonomi Syariah

Melalui berbagai rekomendasi kebijakan tersebut, Kantor Perwakilan Bank Indonesia memprakirakan perekonomian Priangan Timur di tahun 2024 berpotensi tetap tumbuh positif.

Sebagai apresiasi kepada stakeholders dan mitra strategis, Bank Indonesia Tasikmalaya memberikan penghargaan kepada kepala daerah di wilayah Priangan Timur.

Atas sinergi dan kolaborasi yang telah terjalin dengan baik sehingga mampu menjaga dan mendorong pemulihan ekonomi serta terciptanya stabilitas harga, untuk mewujudkan perekonomian inklusif dan berkelanjutan. 

Baca Juga: Dorong Santri Lebih Kreatif dan Inovatif, Pondok Pesantren Cijawura Bandung Wujudkan Kemandirian Ekonomi

Dalam kesempatan tersebut apresiasi juga diberikan kepada tokoh Priangan Timur - Wali Kota Banjar Dr. Hj. Ade Ju Sukaesih, atas konsistensinya dalam mendukung pembangunan ekonomi daerah.

Pemerintah Kota bersama Bank Indonesia Tasikmalaya juga memberikan apresiasi Walikota Award "Setaman Cinta" (Sejuta Tanaman Pangan Cegah Inflasi Kota Tasikmalaya) kepada kelompok-kelompok tani pembudidaya terbaik dalam mengimplementasikan penanaman tanaman hortikultura dan tanaman pangan sebagai upaya menjaga ketersediaan pasokan dan keterjangkauan harga pangan strategis. 

Pada kesempatan yang sama, diberikan pula apresiasi kepada perbankan Priangan Timur dengan kategori Bank dengan kepatuhan pelaporan terbaik, Bank dengan rasio temuan selisih terkecil, dan Bank teraktif dalam penyampaian Klarifikasi Uang yang Diragukan keasliannya. 

Baca Juga: WASPADA!, Topan Hinnamnor Akan Berdampak pada Ekonomi Korea

Apresiasi juga diberikan kepada pelaku usaha terkomunikatif dalam pelaksanaan liaison, UMKM terinovatif dalam menerapkan Go Grande (Go Green, Go Digital, Go Ekspor), Pondok Pesantren terinovatif dalam Implementasi kemandirian ekonomi.

Rumah sakit mitra terbaik, laboratorium kesehatan mitra terbaik dan hotel mitra terbaik.***

Editor: Sri Hastuti

Tags

Terkini

Terpopuler