Ayo Serbu! Harga Beras di DKI Jakakrta Turun! Aneka Produk Pangan Harga Terjangkau

20 Februari 2024, 19:26 WIB
Sejumlah pengunjung mengangkat beras program Stabilisasi Harga dan Pasokan Pangan (SPHP) di salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta, Senin 19 Februari 2024/ANTARA FOTO/ Erlangga Bregas Prakoso/aww /

PRIANGANTIMURNEWS - Perpadi (Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras) DKI Jakarta mencatat adanya penurunan harga beras yang ada di Pasar Induk Cipinang sebesar Rp1.000 per kilogram sebagai upaya untuk menjaga stabilitas harga pangan di pasar.

Nellys Soekidi, Ketua Perpadi DKI Jakarta, mengungkapkan bahwa penurunan harga tersebut telah terjadi selama seminggu terakhir.

"Penurunan harga mencakup seluruh jenis beras, dari medium sampai premium, dengan kisaran penurunan sekitar Rp700-1.000 per kilogram di Pasar Induk Cipinang," ujarnya di Jakarta pada hari Selasa 20 Februari 2024.

Baca Juga: UNRWA Dibekukan Di Tengah Krisis Pangan, Motaz Azaiza: Kami akan Terus Bertindak Demi Kebebasan!

Nellys menjelaskan bahwa penurunan ini disebabkan oleh panen raya yang telah dimulai di beberapa daerah, yang berdampak positif terhadap peningkatan pasokan beras yang ada di kota-kota besar, termasuk di wilayah Jakarta.

Dia menambahkan bahwa saat ini stok beras yang ada di Pasar Induk Cipinang telah mulai meningkat, mencapai lebih dari 35.000 ton, karena beras dari berbagai daerah terus mengalir ke pasar tersebut.

"Jangan dikhawatirkan oleh masyarakat karena pasokan beras sedang membaik. Jika ada kekhawatiran, silahkan datang langsung ke saya di Cipinang," tambah Nelis.

Baca Juga: Tingkatkan Ketahanan Pangan, Bersama BI, TPID Kabupaten Ciamis dan Pangandaran Belajar Ini ke Karawang

Nelis menyatakan bahwa para pedagang di Cipinang berusaha sebaik mungkin untuk mendukung pemerintah dalam menurunkan harga beras agar lebih terjangkau oleh masyarakat.

"Upaya kami adalah untuk mendukung pemerintah menurunkan harga beras dan membuatnya kembali normal," ungkapnya.

Awalnya, Pemprov DKI Jakarta dengan resmi melanjutkan program pangan bersubsidi untuk sebagian masyarakat mulai tanggal 25 Januari 2024.

Baca Juga: Alhamdulillah! 4.138 Warga Kelurahan Panglayungan Kota Tasikmalaya Terima Bansos Beras 10 Kilogram

Suharini Eliawati, Kepala Dinas KPKP (Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian) DKI Jakarta, menyatakan bahwa tujuan dari program pangan murah bersubsidi ini adalah guna meningkatkan asupan gizi masyarakat juga memperbaiki aksesibilitas serta stabilisasi harga pangan di wilayah DKI Jakarta.

Suharini menyampaikan bahwa pemberian pangan bersubsidi akan dimulai pada tanggal 25 Januari hingga Desember 2024.

Warga yang menjadi penerima manfaat dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk membeli berbagai produk pangan dengan harga yang terjangkau.

Baca Juga: Selain Ketupat! Inilah 7 Jenis Makanan Khas Lebaran Terbuat dari Beras

Beberapa contoh harga produk tersebut meliputi beras premium seharga Rp30 ribu per 5 Kg , daging sapi seharga Rp 35 per 1 Kg, daging ayam seharga Rp8 ribu per satu ekor, susu UHT seharga Rp 30 ribu per satu karton yang berisi 24 buah, ikan kembung seharga Rp13 ribu per satu kilogram, dan telur ayam seharga Rp10 ribu per satu baki yang berisi 15 butir.***

Editor: Sri Hastuti

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler