Al-Maidah ayat 6 yang artinya:
“Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayammumlah dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur.”
Maka sebagai kaum wanita muslim kita harus melakukan mandi setelah haid selesai dan saat nifas. Karena dengan cara itu kita bisa suci kembali dan bisa melakukan ibadah dengan baik.
Baca Juga: 10 Perempuan Hebat Terpilih sebagai Inspiring Women 2021, Salah Satunya Ibu Negara, Iriana Jokowi
Berikut adalah dan niat mandi setelah haid dan nifas.
Niat Mandi Setelah Haid
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ حَدَثِ الْحَيْضِ ِللهِ تَعَالَى
Nawaitul ghusla liraf'i hadatsil haidil lillahi Ta'aala.
Artinya: Aku niat mandi wajib untuk mensucikan hadas besar dari haid karena Allah Ta'ala.