Benarkah Tusuk Konde Ibu Tien Merupakan Kekuatan Presiden Soeharto?

- 6 Agustus 2022, 18:19 WIB
Almarhum Ibu Tien Soeharto/antarafoto
Almarhum Ibu Tien Soeharto/antarafoto /

PRIANGANTIMURNEWS- Berbagai kalangan masyarakat mempercayai bahwa tusuk konde yang selalu dipakai Ibu Tien merupakan kekuatan bagi Presiden kedua Republik Indonesia, Soeharto.

Tusuk konde yang selalu dipakai Ibu Tien, konon katanya memiliki kekuatan dahsyat sehingga Presiden Soeharto bisa berkuasa hingga 32 tahun lamanya.

Hal tersebut masuk akal karena jika dilihat dari setiap penampilan resmi Bu Tien, istri Presiden Soeharto itu selalu memakai kebaya dan tusuk konde.

Baca Juga: MIRIS, Bayi Ditemukan Mengambang di Sungai dalam Kondisi Meninggal

Menurut para penasihat spiritualnya, Bu Tien punya banyak dukungan spiritual sehingga bisa menjadikan Soeharto pemimpin bangsa.

Namun, setelah meninggalnya Bu Tien pada tanggal 28 April 1996 lalu, ternyata tusuk konde miliknya pun itu menghilang entah kemana.

Dan menurut sebuah sumber, benda itu ditemukan di petilasan pertapaan panembahan Senopati yang dikenal dengan sebutan Banglampir di Girisekar Panggang Gunung Kidul.

Baca Juga: Sempat Menghilang, Seorang Siswi di Pati Ditemukan Kritis Setelah Alami Kekerasan Seksual

Benar atau tidaknya, tidak ada yang dapat memastikan, tetapi cerita yang berkembang demikian adanya.

"Untuk bisa mendapatkan tusuk konde itu, seorang harus menjemputnya ke puncak gunung Mahenoko atau Gunung Lanang di Desa Blingbing Kelurahan Girisekar, Kecamatan Panggang, Gunung Kidul," ujar salah seorang guru spiritual yang merahasiakan namanya.

Ketika tusuk konde itu hilang, seharusnya Soeharto tidak usah berambisi menjadi presiden karena ia tak lagi memiliki pendamping.

Baca Juga: Mabuk dan Tabrak Kendaraan Dinas TNI AL, Oknum Anggota Polda Kepulauan Riau Diamankan Pomal Batam

"Namun karena Soeharto, melanggar sumpahnya sendiri, akhirnya lengser," kata Eddy Agan, salah satu penasehat spiritual yang pernah mengingatkan Soeharto tentang sumpahnya.

Dalam tradisi kepercayaan kalangan tertentu, tusuk konde itu bisa jadi rebutan bila belum ditemukan. Mereka yang memperebutkan adalah orang-orang yang berambisi menjadi pemimpin.

Tak mengherankan, jika orang-orang pun datang ke Banglampir karena menganggap lokasi itu sebagai tempat Wahyu keraton untuk Panembahan Senopati sehingga ia bertahta di Kerajaan Mataram.

Soejono Hoemardani yang disebut-sebut sebagai guru spiritual Soeharto pernah menginformasikan, selain tusuk konde, mantan presiden RI tersebut juga menyimpan kembang Wijaya Kusuma.

Baca Juga: Jadwal Madura United Vs Persik Kediri, Akankah Lulinha Cetak Gol Lagi?

Kembang itu diperolehnya dari Nusakambangan, kemudian dibawa ke Cendana. "Kembang itulah yang secara spiritual menopang semua kehebatan dan keberuntungan Soeharto," katanya, sebagaimana pernah disampaikannya kepada H.M Nasruddin Anshoriy Ch.

Kebiasaan mengusung berbagai benda keramat atau barang bertuah ternyata juga sempat membuat Soeharto kapok.

Misalnya, upaya membawa benda-benda pusaka dari Keraton Surakarta itu sempat terganjal oleh kurangnya syarat atau kekuatan spiritual yang dimiliki dirinya.

Akhirnya, Soeharto harus mengembalikan benda-benda pusaka itu setelah terjadi banjir besar dan kebakaran hebat yang pernah melanda Surakarta.

Baca Juga: Piala AFF U-16: Indonesia Vs Vietnam Berburu Tiket Semifinal

Soeharto adalah presiden yang sangat dekat dengan dunia mistik kejawen. Ia suka mengusung benda-benda keramat atau barang bertuah, termasuk benda-benda dari keraton Surakarta.

Ia juga membawa topeng Gajah Mada yang berasal dari Bali ke Istana Merdeka. Kita tahu, Gajah Mada adalah maha Patih, Majapahit yang berhasil menyatukan Nusantara.

Barangkali, topeng tersebut diharapkan bisa memberi kekuatan spiritual sehingga Soeharto bisa menyerupai Gajah Mada yang mampu menyatukan Nusantara.

Baca Juga: Ini Kronologis Pelajar SMP di Magelang yang Dibunuh Temannya Sendiri

Selain itu, Soeharto juga mendatangkan Gong keramat dan keris-keris. Di tengah tuah-tuah yang bertebaran di sekelilingnya, segala yang diucapkan Soeharto diharapkan menjadi ampuh.

Setelah Soeharto tidak lagi berkuasa, orang tidak lagi membicarakan benda-benda keramat itu, tapi, ada rahasia di balik tusuk konde Bu Tien yang hingga sekarang menghilang.***

 

 

Editor: Muh Romli

Sumber: Dunia Batin 2 Macan Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x