Bahwa hasil tes bayi simpanse ternyata lebih unggul dari pada anaknya, sehingga mengakibatkan perilaku anaknya lebih mirip simpanse dari pada manusia.
Donald mulai meniru suara simpanse, dia juga mulai menggigit orang, bergulat dan merangkak seperti seekor simpanse.
Dengan perubahan tersebut yang dialami oleh anaknya, membuat Winthrop dan Luella khawatir.
Baca Juga: Menganiaya Warga dengan Modus Nagih Utang, Debt Colektor Dibekuk Polda DIY
Oleh karena itu, Winthrop Kellogg dan Luella memutuskan untuk mengakhiri eksperimen mereka dan mengusir simpanse dari rumahnya.
Mereka mengembalikan simpanse itu ke Koloni Primata di penangkaran Orange Park.
Setelah tiga tahun kemudian, Simpanse yang diusir oleh Winthrop dan Luella dari rumahnya dilaporkan mati karena penyakit pneumonia yang dialaminya.
Di sisi lain tidak ada informasi detail mengenai Donald dan tumbuh kembangnya.
Namun pada 1973, Donald anak dari Winthrop Kellog dan Luella dikabarkan bunuh diri dalam usia 43 tahun.
Selesai sudah kisah hidup dari anak malang yang bernama Donald.