Jepang, Ketegangan Militer Meningkat di Taiwan dan Prospek Krisis Persaingan China – Amerika Serikat

- 13 Juli 2021, 19:26 WIB
Bendera Jepang.
Bendera Jepang. /Reuters/

PRIANGANTIMURNEWS– Jepang dalam laporan tahunannya membahas mengenai meningkatnya ketegangan militer di Taiwan serta prospek krisis dari persaingan China - Amerika Serikat di bidang ekonomi – teknologi bergeser menguntungkan pihak China.

Adanya kekhawatiran Jepang terhadap peningkatan aktivitas China beberapa waktu ini dengan alasan pulau itu berdekatan dengan rantai Okinawa yang berada di ujung barat kepulauan Jepang.

Tinjauan dari pihak pertahanan Jepang telah mendapat persetujuan dari Perdana Menteri Yoshihide Suga pada Selasa, 13 Juli 2021, menunjuk China sebagai suatu masalah bagi keamanan nasional utama di Jepang.

Baca Juga: Bursa Transfer Barcelona: dari Ketertarikan Sejumlah Klub pada Antoine Griezmann, hingga Nasib Lionel Messi

Perhatian Jepang atas pentingnya keamanan Selat Taiwan membuat pihak dari Kementerian Luar Negeri Taiwan berterima kasih.

Beijing memberikan reaksi marah dan tidak membenarkan tuduhan Jepang mengenai pembangunan pertahanan serta kegiatan militer China.

Pada bulan ini Presiden China Xi Jinping berjanji menyelesaikan penyatuan dengan Taiwan kembali, pada bulan Juni melakukan kritik kepada AS yang dianggapnya sebagai “pencipta risiko” karena telah mengirim kapal perang melewati jalur Selat Taiwan.

Dilansir Reuters pada Selasa, 13 Juli 2021, Taro Aso yang menjabat sebagai Wakil Perdana Menteri dan Menteri Keuangan Jepang dalam laporan media Jepang bulan ini menuturkan bahwa Jepang wajib bergabung bersama AS mempertahankan Taiwan dalam berbagai invansi.

Baca Juga: Real Madrid Ingin Mendatangkan Bintang Chelsea; Bek asal Prancis Menuntut Gaji 12 Juta Euro per-Tahun

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah