PRIANGANTIMURNEWS- Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut belum jelas varian baru virus corona Omicron lebih menular.
Belum Jelas Omicron dibandingkan varian SARS-CoV-2 lainnya atau jika menyebabkan penyakit yang lebih parah.
Menurutnya, data awal menunjukkan bahwa ada peningkatan tingkat rawat inap di Afrika Selatan.
Baca Juga: Milan Tercengang oleh Sassuolo Tergelincir ke Kekalahan
"Tetapi ini mungkin karena peningkatan jumlah keseluruhan orang yang terinfeksi, bukan akibat infeksi spesifik dengan Omicron," kat, WHO
Namun, dalam sebuah pernyataan, agensi menegaskan kembali bahwa bukti awal menunjukkan mungkin ada risiko infeksi ulang yang lebih tinggi dari varian tersebut.
Kita sedang bekerja dengan para ahli teknis untuk memahami potensi dampak varian pada tindakan pencegahan yang ada terhadap penyakit Covid-19, termasuk vaksin.
Baca Juga: UMK Pangandaran Hanya Naik Segini, Bupati Pangandaran Usulkan Lebih Dari PP 36 Tahun 2021
"Saat ini tidak ada informasi yang menunjukkan bahwa gejala yang terkait dengan Omicron berbeda dari varian lain," kata WHO dikutip oriangantimurnews.pikiran Rakyat.com dari website channelnewsasia.com Senin 29 November 2021.