Lima Pelari Menderita Serangan Jantung Selama Taipei Marathon, begini Penjelasannya

- 20 Desember 2021, 21:21 WIB
Ilustrasi marathon.
Ilustrasi marathon. /Pixabay/

PRIANGANTIMURNEWS- Ahli jantung memperingatkan orang-orang dengan tekanan darah tinggi, gula darah tinggi, atau dengan kadar lemak tinggi dalam darah mereka untuk tidak berpartisipasi dalam marathon setelah lima pelari menderita serangan jantung di luar rumah sakit (OHCA) selama Taipei Marathon pada hari Minggu 19 Desember 2021.

Ahli Jantung memperingatkan orang-orang dengan tekanan darah tinggi, kadar lemak tinggi atau gula darah tinggi dalam darah mereka supaya tidak berpartisipasi dalam marathon.

Hal itu disampaikan setelah lima pelari menderita OHCA (serangan jantung di luar rumah sakit) selama Taipei Marathon pada Minggu, 19 Desember 2021.

Baca Juga: Sebutan Sinterklas atau Santa Claus dari Berbagai Negara

Menurut laporan CNA, Departemen Olahraga Taipei mengatakan bahwa lima orang telah sadar dan pilih setelah perawatan.

Wakil direktur di Departemen Darurat, Rumah Sakit MacKay Memorial yaitu Chien Ding-kuo mengatakan bahwa tingginya jumlah kasus OCHA mungkin terkait dengan suhu rendah di pagi hari dan kurangnya pelatihan.

Chien mengingatkan para pelari maraton agar melakukan pemanasan sebelum acara serta minum air yang cukup selama berlari.

Baca Juga: Asal Usul Sinterklas Ternyata Bukan Dari Kutub Utara

Ia juga menyarankan agar pelari tidak menyelesaikan perlombaan saat merasa sakit.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Taiwan News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah