UNICEF: Lebih dari 1 Juta Anak Meninggalkan Ukraina Sejak Dimulainya Invasi Rusia

- 10 Maret 2022, 11:37 WIB
Ilustrasi anak-anak Ukraina Korban perang Rusia.
Ilustrasi anak-anak Ukraina Korban perang Rusia. /Instagram @unicef/

PRIANGANTIMURNEWS- Lebih dari 1 juta anak telah meninggalkan Ukraina ke negara-negara tetangga dalam waktu kurang dari dua minggu sejak Rusia memulai invasinya ke Ukraina, kata kepala Dana Anak-anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNICEF) pada Rabu 9 Maret.

Sebagaimana dilansir priangantimurnews.com dari Reuters, Sedikitnya 37 anak tewas dan 50 lainnya terluka, kata Direktur Eksekutif Catherine Russell dalam sebuah pernyataan.

Russell mengatakan bahwa dia "ngeri" dengan laporan serangan terhadap rumah sakit anak-anak di kota Mariupol Ukraina, di mana para pejabat mengatakan serangan udara Rusia mengubur pasien di bawah puing-puing meskipun ada gencatan senjata yang disepakati.

Baca Juga: Pofil dan Biodata Bambang Susantono, Kepala Otorita IKN, yang Akan di Lantik Jokowi Hari Ini

"Serangan ini, jika dikonfirmasi, menggaris bawahi korban mengerikan yang ditimbulkan perang ini pada anak-anak dan keluarga Ukraina," kata Russell.

Pemboman itu, yang oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy disebut sebagai "kekejaman", terjadi meskipun ada kesepakatan gencatan senjata untuk memungkinkan ribuan warga sipil yang terperangkap di kota itu untuk melarikan diri.

Dewan kota Mariupol mengatakan rumah sakit itu beberapa kali terkena serangan udara, menyebabkan kehancuran "kolosal". Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan: "Pasukan Rusia tidak menembak sasaran sipil."

Baca Juga: Pofil dan Biodata Bambang Susantono, Kepala Otorita IKN, yang Akan di Lantik Jokowi Hari Ini

Lebih dari 2 juta orang telah meninggalkan Ukraina sejak Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan invasi pada 24 Februari. Moskow menyebut tindakannya sebagai "operasi militer khusus" untuk melucuti senjata tetangganya dan mengusir para pemimpin yang disebutnya "neo-Nazi".

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x