Network
PRIANGANTIMURNEWS - Aktor Riverdale Ryan Grantham dikenal karena perannya dalam film "Jurnal Greg" dan serial "Riverdale" dan yang mengaku bersalah telah membunuh ibunya.
Inilah 5 fakta pengakuan aktor Riverdale Ryan Grantham yang menembak ibunya sendiri.
1. Grantham mengaku bersalah di depan pengadilan. Berita yang dilansir dari EW tersebut juga melaporkan pengadilan Grantham atas pembunuhan ibundanya 2 tahun yang lalu digelar pada Senin 13 Juni 2022.
Grantham mengaku bersalah atas tuduhan pembunuhan tingkat dua setelah sebelumnya mendapatkan tuduhan pembunuhan tingkat pertama.
Baca Juga: KASUS SUBANG TERBARU: Pantas Korban Langsung Tewas, Ternyata Pelaku Ahli Bela Diri
2. Kesehatan mental menjadi pemicu utama aksi Grantham dilaporkan oleh CBC bahwa para psikiater yang ditugaskan memeriksa Grantham menilai dirinya mengalami depresi klinis.
Kondisi tersebut membuat pikirannya terpuruk sehingga terdorong untuk melakukan tindakan kekerasan ekstrim hingga menghabisi nyawa ibunya.
Melalui kondisinya, Grantham berniat membunuh ibunya dengan tujuan agar sang ibunda tidak melihat tindakan kekerasan lainnya yang akan dilakukannya usai membunuh sang ibunda.
3. Video dan foto jadi barang bukti. Grantham telah merencanakan pembunuhan tersebut jauh-jauh hari. Bahkan, dirinya telah merekam dan mendokumentasikan dirinya melakukan persiapan untuk melakukan aksi kejinya.
Tak berhenti di situ, Grantham juga mendokumentasikan puncak aksinya yakni mengambil gambar sang ibunda terkujur kaku usai ditembak.
Baca Juga: Mistis Soekarno dan Wahyu Jayabaya
4. Merencanakan hal yang sama pada PM Kanada. Adapun Grantham diketahui merencanakan hal yang sama pada sosok Perdana Menteri (PM) Kanada, Justin Trudeau.
Grantham telah mengisi bagasi mobilnya dengan tiga buah senjata api, cadangan amunisi, bom molotov, peralatan berkemah, hingga arah jalan menuju kediaman Trudeau.
5. Terancam maksimal kurungan penjara seumur hidup. Aktor berusia 24 tahun tersebut terancam terkena pidana atas pembunuhan tingkat dua melalui pengadilan mahkamah tertinggi British Columbia.
Hukuman pidana tersebut mengancam suka Grantham untuk mendapatkan maksimal kurungan penjara seumur hidup dan tidak dapat mengajukan permohonan dibebaskan bersyarat dalam rentang waktu 15 sampai 20 tahun.***
