Anak Buah Lukas Enembe Tertangkap di Filipina, Ternyata Bos Besar KKB!

- 13 Januari 2023, 18:49 WIB
Potret Anton Gobay Ditangkap oleh Kepolisian Filipina
Potret Anton Gobay Ditangkap oleh Kepolisian Filipina /Youtube Trending Topik/

 


PRIANGANTIMURNEWS - Pentolan KKB berhasil ditangkap saat transaksi senjata di Filipina Polri buka suara diduga pentolan KKB Papua bernama Anton Gobay ditangkap di Filipina terkait penyelundupan senjata.

Anton Gobay ditangkap Polisi Filipina disarankan membawa lusinan senjata bersama dua rekannya warga negara Filipina terkait senjata api tersebut.

Polri masih mengusut peruntukannya termasuk kemungkinan senjata itu berkaitan dengan KKB Papua Polri juga belum bisa memastikan Apakah WNI itu merupakan bagian dari KKB Papua yang sedang melakukan pembelian senjata atau bukan.

Baca Juga: MEGA TRANSFER! Saddil Ramdani ke Persib?Teddy Cahyono Tertangkap Temui Saddil, Jawaban Mengejutkan Teddy!

pasalnya penangkapan itu baru saja dilakukan oleh aparat Filipina sehingga proses identifikasi masih dilakukan oleh Polri.

baru ditangkap nanti kami koordinasi cari tahu, pihaknya sudah berkoordinasi dengan atas Kepolisian Indonesia dengan nila dan Direktorat perlindungan Warga Negara Indonesia dan badan hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri.

saya sudah perintahkan petugas di Manila bersama PWRI KBRI Manila untuk melakukan koordinasi langsung dengan aparat setempat untuk dilakukan pedalaman dan perlindungan WNI.

Polri menyebut belum bisa memastikan apakah akan ada Proses pengulangan Anton Gobay ke tanah air atau tidak dia mengatakan Polri akan menghormati Setiap proses hukum yang berlaku di Filipina.

Baca Juga: AKHIRNYA! Duel Lionel Messi vs Cristiano Terwujud, Ini Jadwal dan Harga Tiket Pertandingan PSG vs Al Nassr

tersangka melakukan kejahatan di sana ya kita mengikuti proses pidana di sana begitulah ia mengatakan sebagai informasi penangkapan terhadap WNI Anton Gobay ramai diberitakan media Filipina dalam pemberitaan disebutkan bahwa Polisi menangkap Anton Gobay dan dua dari Filipina.

bersamaan dengan selusin senjata api di provinsi sarangan kedua teman Anton Gobay yang turut ditangkap Michael Tino dari maitos kepolisian Filipina menyita dari mereka 10 senapan serbu cold ar15 senapan parah 9 mm 20 magazine baja dan 10 popor senapan yang bisa dilepas.

kiprah Anton Gobay sendiri diketahui pernah menjadi satu dari 13 tersangka yang terindikasi mengikuti rapat koordinasi pengesahan tentara pembebasan negara Papua Barat pada tahun 2014 lalu.

ke-13 tersangka pada saat itu diamankan aparat gabungan Polres Jayapura dan TNI seusai mengikuti acara pelantikan Panglima Organisasi Papua Merdeka komando Daerah Operasi Hans mereka adalah delegasi dari beberapa kabupaten yakni Nabire dan yelibo identitas para tersangka.

Baca Juga: Heboh! Pelajar di Kota Aceh Sudah Dilarang Main dan Bawa Lato Lato Ke Sekolah! Dinas Pendidikan Ungkap Begini!

106 contoh pasal 87 KUHP dan contoh pasal 53 KUHP yakni turut membantu dalam perbuatan maka khusus bagi Z juga dikenai pasal undang-undang nomor 12 tahun 1951 sebab Z memiliki 5 butir amunisi dan satu magazine untuk senjata SS1.

penangkapan Gubernur Papua Lukas Enembe diwarnai Markas Brimob di Papua dengan membawa para bekas memang sempat ditahan sebentar di Mako Brimob Papua lalu langsung bertolak ke Jakarta.

saat berada di Mako Brimob polisi sempat membubarkan masa yang hendak data dengan membawa senjata tajam dari video yang beredar polisi sempat mengeluarkan tembakan peringatan untuk membubarkan masa.

Baca Juga: Dua Orang Tewas Tergeletak di Area Perkebunan Karet Cihujan, Lebak Banten, Kondisinya Mengenaskan

ratusan polisi mengamankan bandara Sentani terkait penangkapan Lukas Enembe, bandara ditutup dan petugas keamanan berjaga di depan Jalan Utama bandara diceritakan sebelumnya Lukas Enembe sejak 5 September ditetapkan sebagai tersangka kasus gratifikasi senilai 1 miliar.

selain dicegah bepergian ke luar negeri sejumlah rekening dengan total nilai 71 miliar yang diduga terkait dengan Lucas setelah diblokir oleh PPATK.

KPK pun telah memanggilkan sebagai tersangka pada 12 September lalu namun ia tidak hadir karena sakit kemudian KPK telah mengirim surat panggilan kedua kepada Lukas Enembe agar yang bersangkutan dengan hadir untuk diperiksa ke gedung merah putih pada 5 Oktober.

Baca Juga: Profil Lisa Marie Presley, Putri Tunggal Elvis Presley yang Meninggal Dunia Akibat Gagal Jantung

dan advokasi Gubernur Papua kedua orang itu menyatakan tidak memenuhi panggilan KPK setidaknya luka setelah dua kali mendatangkan tim dokter dari Singapura untuk memeriksa kesehatannya di Jayapura.***

Editor: Galih Cipta Nugraha

Sumber: Youtube Trending Topik 99


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x