Cerita Dibalik Pembangunan Masjid Istiqlal Osaka

- 7 Maret 2023, 06:04 WIB
Herizal Adhardi, Ketua Yayasan Masjid Istiqlal Osaka/Groovy Japan
Herizal Adhardi, Ketua Yayasan Masjid Istiqlal Osaka/Groovy Japan /

PRIANGANTIMURNEWS – Setelah diresmikan pada hari Senin, 6 Maret 2023 lalu, Masjid Istiqlal Osaka menyimpan cerita perjuangan dari teman-teman Muslim yang bekerja keras dibaliknya.

Sejak pemerintah Jepang menjadikan inbound sebagai salah satu sektor pertumbuhan ekonomi, banyak perusahaan penerbangan yang memberikan promosi tiket perjalanan pulang-pergi murah bagi negara-negara di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Akibatnya, jumlah wisatawan dari negara-negara Asia Tenggara pun meningkat, dimana banyak dari mereka menganut agama Islam.

Baca Juga: Lazio vs AZ Alkmaar di Conference League: Pratinjau, Jadwal, H2H, Prediksi Skor

Selain karena meningkatnya turis Muslim yang mengunjungi Osaka, pertumbuhan populasi muslim di Osaka pun mengalami peningkatan.

Berdasarkan data pada tahun 2017, dari 5.679 orang Indonesia yang hidup di wilayah Kansai (Osaka, Hyogo, Kyoto, Shiga, Nara, Wakayama), 70% diantaranya memeluk agama Islam.

Gagasan untuk mendirikan masjid yang baru semakin kuat manakala menimbang kebutuhan umat Muslim Indonesia yang ada di Jepang.

Mereka memerlukan tempat yang memadai untuk berkumpul saat momen-momen istimewa seperti Idul Adha dan Idul Fitri. Selama ini, mereka harus menyewa tempat yang luas dengan merogoh kocek yang tidak sedikit.

Baca Juga: Bayern Munchen vs Paris Saint-Germain di Liga Champions: Pratinjau, Jadwal, H2H, Prediksi Skor

Singkat cerita penggalangan dana pun dilakukan, diketuai oleh Herizal Adhardi, yang sekarang menjadi ketua yayasan dari Masjid Istiqlal Osaka.

Sembari melakukan penggalangan dana, Herizal mencari tempat yang cocok bagi pendirian masjid baru ini. Namun, ia tidak langsung menemukan yang pas.

Tibalah suatu hari, seorang teman menelepon Herizal dan memberi tahu tentang gedung yang saat ini menjadi Masjid Istiqlal Osaka.

Ya, masjid ini tidak dibangun dari nol diatas tanah yang kosong, melainkan melalui alih fungsi dari gedung yang sudah ada sebelumnya.

Baca Juga: Benfica vs Club Brugge Liga Champions: Pratinjau, Jadwal, H2H, Prediksi Skor

Setelah mendatangi lokasi gedung yang dimaksud, Herizal merasa cocok. Akhirnya ia beserta komunitas muslim Indonesia yang ada di Jepang bersepakat untuk membeli gedung tersebut.

Ruangan yang ada di Masjid Istiqlal Osaka

 

 

Gedung ini terdiri dari 5 lantai dan berlokasi di 1-2-10 Nakabiraki, Nishinary Ward, Osaka City.

Menurut analisis mereka, lokasi gedung ini dirasa strategis karena terletak tidak jauh dari pusat wisata di Osaka.

Baca Juga: WBP Beri Hak Pilih, KPU Kota Tasikmalaya Bentuk TPS di Lapas

Berhubung sejak awal mereka ingin masjid ini menjadi tempat berkembangnya peradaban Islam, maka, rencananya, kelima lantai dari gedung ini akan menjalankan fungsi yang berbeda.

Lantai pertama akan digunakan sebagai tempat berjualan halal food dan perpustakaan terkait sejarah Islam. Siapapun boleh datang untuk mengenal Islam lebih dekat.

Lantai kedua rencananya akan digunakan sebagai tempat salat wanita. Lantai ketiga dan keempat difungsikan sebagai tempat salaat pria.

Baca Juga: Persib Bandung Akan Datangkan 1 Pemain Asing Usai Aturan Liga Indonesia Diterbitkan!? Cek Faktanya

Terakhir, lantai kelima rencananya diperuntukkan sebagai madrasah bagi anak-anak belajar Islam, lengkap dengan tempat beristirahat bagi guru yang mengajar.***

 

Editor: Galih Cipta Nugraha

Sumber: Website resmi Mesjid Istiqlal Osaka dan Groovy Japan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x