Network
BPS mencatat dari nilai ekspor yang mencapai 274,91 juta USD, mengalami kenaikan sebanyak 11,42 persen apabila dibandingkan tahun 2021 yang mencapai nilai 246,71 juta USD.
Rata-rata pengekspor tertinggi Mie Instan Indonesia adalah negara-negara tetangga.
Negara tetangga Malaysia menjadi terbanyak melakukan meminta ekspor Mie Instan Indonesia dengan nilai 69,08 juta USD.
Lanjutkan di posisi kedua terbesar permintaan ekspor oleh benua tetangga Australia, dengan nilai 31,34 juta USD.
Kemudian dilanjut dengan Kamboja di posisi ketiga dengan harga nilai ekspor mencapai 19,25 juta USD.
Sementara di posisi kelima permintaan ekspor Mie Instan Indonesia ditempati oleh Timor Leste dengan Nilai 14,74 juta USD.
Amerika Serikat menjadi negara kelima yang meminta ekspor Mie Instan Indonesia terbesar, dengan nilai 11,55 USD.
Berikut adalah penjabaran 10 negara dengan permintaan ekspor Mie Instan Indonesia tertinggi menurut BPS:
1. Malaysia 69,08 juta USD
2. Australia 31,34 juta USD
3. Kamboja 19,25 juta USD
4. Timor Leste 14,74 juta USD
5. Amerika Serikat 14,51 juta USD
6. Singapura 11,55 juta USD
7. Selandia Baru 10,47 juta USD
8. Kanada 9,73 juta USD
9. Filipina 9,62 juta USD
10 Papua Nugini 8,49 juta USD
