Perpecahan di Israel: Warga Tuntut Benjamin Netanyahu Mundur Setelah 16 Tahun Berkuasa

- 6 November 2023, 07:10 WIB
Massa aksi demo yang menuntut PM Israel Benjamin Netanyahu mundur dari jabatannya, setelah survei Jajak Pendapat di TV Channel 13.
Massa aksi demo yang menuntut PM Israel Benjamin Netanyahu mundur dari jabatannya, setelah survei Jajak Pendapat di TV Channel 13. /Instagram/@undercover.id/

Baca Juga: Jokowi Marah! Perkembangan di Palestina Semakin Memburuk: Indonesia Mengutuk Israel

Dimana publik menunjukkan 44 persen yang paling bersalah atas serangan Hamas dan sandera Israel disebabkan oleh kebijakan Bibi yang menjabat sebagai PM Israel ke-6 kalinya.

Sementara 33 persen diakibatkan oleh Kepala Staf Militer dan Pejabat Senior IDF dan lima persen lainnya akibat Menteri Pertahanan

Sebanyak 64 persen warga Israel menyampaikan bahwa Pemilihan Umum (pemilu) harus segera dilakukan setelah perang selesai.

Baca Juga: Presiden Erdogan Menggugah Dunia! Ketidakberdayaan PBB Dalam Menghadapi Konflik Israel-Palestina

Warga yang kesal karena beberapa sandera ikut menjadi korban Genosida Palestina, meneriaki Bibi dengan sebutan seorang pembunuh.

"Bibi adalah seorang pembunuh," teriak beberapa warga sambil mengibarkan bendera Israel.***

Halaman:

Editor: Sri Hastuti

Sumber: The New Arab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah