Bazar Ramadhan SMKN 1 Pangandaran Diserbu Warga

25 April 2022, 16:53 WIB
Para pelajar SMKN 1 Pangandaran sedang melayani warga untuk mendapatkan paket sembako murah di bazar ramadhan, Minggu, 24 April 2022. /Dok. SMKN 1 Pangandaran /

PRIANGANTIMURNEWS- Ratusan warga berbondong-bondong mendatangi bazar ramadhan di gedung SMK Negeri 1 Pangandaran hanya untuk membeli paket sembako.

Tampak panitia yang merupakan pelajar SMKN 1 Pangandaran sibuk melayani warga yang tengah mengantri untuk mendapatkan giliran.

Supaya bazar ramadhan bisa berjalan dengan aman, pihak sekolah tetap menerapkan protokol kesehatan, terutama warga diwajibkan menggunakan masker pada saat menukar dan membeli paket sembako murah.

Baca Juga: Tiga Pemain Buangan Real Madrid yang Sukses di Klub Lain

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMKN 1 Pangandaran Yayah Rohayati SPd.Mpd mengatakan, sebenarnya kegiatan ini merupakan program tahunan di bidang kesiswaan.

"Jadi setiap bulan ramadhan kami selalu mengadakan bazar ramadhan, dan itu sudah dianggarkan setiap tahunnya," ungkap Yayah, Minggu, 24 April 2022.

Bazar ramadhan ini kata Yayah, bertujuan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, apalagi di masa pandemi saat ini.

Baca Juga: Federasi Singapura Umumkan Pelatih Baru Asal Jepang Takayuki Nishigaya

"Karena barang-barang atau paket sembako yang kami sediakan itu lebih murah dibandingkan harga yang ada di pasaran," kata Yayah.

Menurut Yayah, kegiatan bazar ramadhan ini sudah tahun ke tujuh dilaksanakan di SMKN 1 Pangandaran.

" Jadi setiap tahun di bulan ramadhan kami selalu mengadakan bazar ramadhan dari sejak tahun 2015 yang disebut BAHARI atau Berbagi Hikmah Ramadhan Indah," ujarnya.

Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Ketupat Lebaran, Dijamin Empuk Anti Gagal

Selain bazar ramadhan, lanjut Yayah, di bulan suci ramadhan ini, juga melaksanakan bakti sosial dengan menyerahkan bantuan kepada anak yatim piatu serta jompo atau lansia di dua desa.

"Untuk pemberian bantuan kepada anak yatim-piatu dan lansia tahun ini sudah ditentukan yakni di Desa Purbahayu dan Desa Sidamulih," pungkasnya.

Pantauan di lokasi, hanya dalam hitungan sekitar 30 menit saja, sekitar 200 paket sembako murah habis dibeli warga.***

Editor: Agus Kusnadi

Tags

Terkini

Terpopuler