PRIANGANTIMURNEWS- Kasus Subang masih juga menjadi misteri dan kapolri belum juga berani untuk mengumumkan pelaku dibalik kasus pembunuhan ibu dan anak.
Apakah ada yang menutupi dalam Kasus Subang ini sehingga kasus ini lama terungkap?
Pemeriksaan dan penyelidikan untuk mengungkap siapa pelaku terus dilakukan oleh penyidik gabungan namun hingga satu tahun berlalu polisi masih berusaha untuk mencocokan setiap temuan yang ada untuk mengungkap pelaku kasus Subang.
Baca Juga: 5 Dosa Yang Bersumber Dari Kepala Wanita, Para Muslimah Sangat Rentan Melakukannya
Hal itu berkaitan dengan target Irjen Pol Suntana pada 19 maret 2022 sehingga masyarakat bergembira mendengar hal tersebut yang berkaitan dengan pemecahan kasus Subang.
Irjen Pol Suntana menegaskan bahwa pengungkapan kasus Subang sudah mengarah ke tersangka dan akan menjadi kado bulan puasa.
Sedangkan Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan penyidik sudah melakukan olah tempat kejadian perkara TKP di 10 tempat.
Baca Juga: Jess No Limit Akhirnya Melamar Sang Kekasih Sisca Kohl: Will You Marry Me
Hasil olah tempat kejadian perkara di 10 lokasi masih diolah penyidik dan belum bisa dibuka untuk publik.
Sekitar empat bulan lalu pakar forensik Kombes Pol dokter ibu Sumi Hastri pernah mengungkapkan kabar mengejutkan terkait kasus Subang berupa temuan sidik jari di beberapa tempat di TKP.
dr. ibu Sumi Hastri mengungkapkan bahwa tim penyidik inafis polri dengan kegigihannya berhasil mengumpulkan sidik jari di tempat kejadian perkara.
Baca Juga: Twente vs Fiorentina: Salah Satu Kuda Hitam Liga Top Eropa Menang di UEFA Conference League
Menurut ibu Sumi Hastri kendati pintu mobil ada bekas dibersihkan tetapi polisi masih bisa menemukan sidik jari pelaku.
Kendati dokter ibu Sumi Hastri tidak menyebutkan mobilnya besar kemungkinan adalah Toyota Alphard yang diduga bagasinya sebagai tempat menyimpan jenazah kedua korban.
Polisi yang masuk tempat kejadian perkara mendapati lantai rumah dalam keadaan basah.
Pelaku diduga berusaha untuk membersihkan sidik jari termasuk ditubuh korban almarhumah Tuti Suhartini dan juga Amelia Mustika Ratu dengan cara membersihkan dan memandikan korban sebelum jenazahnya ditaruh di bagasi mobil tersebut.
Demikian pula mobil Alphard juga dibersihkan oleh para pelaku dengan air untuk menghilangkan sidik jari.
Meski mobil tersebut sudah dibersihkan oleh pelaku dengan air.
Baca Juga: Erina Gudono, Pacar Kaesang Berikan Hadiah Spesial Untuk Calon Kaka Ipar yang Baru Melahirkan
Menurut dokter ibu Sumi Hastri karena dibersihkan secara terburu-buru sehingga di beberapa bagian mobil masih ditemukan sidik jari.
dokter ibu Sumi Hastri menjelaskan bahwa tim penyidik selain mencari bukti dari autopsi jenazah juga memprofil dengan psikologi forensik detektor kebohongan.***