PRIANGANTIMURNEWS - Sebanyak 7.000 Al Quran di Masjid Al Jabbar dilaporkan hilang sejak pertama kali dibuka pada tanggal 30 Desember 2023.
Informasi tersebut disampaikan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dalam acara ceramah Ustadz Abdul Somad (UAS) di Masjid Al Jabbar pada Minggu, 18 Juni 2023.
Disampaikan dalam sambutannya selesai shalat subuh, di hadapan 25 ribu jamaah sebelum UAS mengisi ceramah.
Baca Juga: Jepang vs Peru di Pertandingan Persahabatan: Pratinjau, Jadwal, H2H, Prediksi Skor
Disampaikan di sela dirinya menjelaskan terkait makna arsitektur dari pembangunan Masjid Al Jabbar dan museum Rasulullah SAW.
Kendati demikian, pria yang akrab dipanggil Kang Emil tersebut merespon dengan nada gurauan dengan mengedepankan prasangka baik serta tersenyum.
"Entah di mana. Mungkin saja itu saking cintanya jemaah pada Al Quran. Saking cinta sehingga dibawa pulang," ujar Kang Emil.
Dirinya juga mengingatkan jamaah yang hadir kala itu untuk tidak meniru perbuatan tersebut.
Baca Juga: Vietnam vs Suriah di Pertandingan Persahabatan: Pratinjau, Jadwal, H2H, Prediksi Skor
"Ada Al-Qur'an di sini, mohon tidak dibawa pulang, cukup dibawa di tempat, kalau mau dibeli dijual online," lanjutnya.
"Silahkan dibaca Alquran, tapi setelah itu disimpan kembali di tempatnya, jangan dibawa pulang," lanjutnya.
Pernyataan tersebut disampaikan di hadapan jamaah yang bukan hanya berasal dari Kota Bandung saja, tetapi kota lain di Jawa Barat pula.
Ustad Abdul Somad terkejut ketika Kang Emil menyampaikan bahwa sebanyak 7000 Al Quran telah hilang di Masjid Al Jabbar.
Baca Juga: Montenegro vs Republik Ceko di Pertandingan Persahabatan: Pratinjau, Jadwal, H2H, Prediksi Skor
Dirinya juga mendoakan agar 7000 Al Quran yang hilang tersebut segera tergantikan.
"Al-Qur'an hilang 7.000 Innalillahi, Insya Allah mudah-mudahan diganti dengan lebih banyak lagi," ungkap UAS.
Masjid yang memiliki luas sekitar 25 hekter dan mampu menampung sebanyak 30 ribu tersebut, telah menjadi ikon Ibukota Bandung, Jawa Barat.
Memang selalu menjadi destinasi masyarakat luar daerah, terutama luar Provinsi Jawa Barat. Sehingga tidak aneh ketika Al Quran banyak dilaporkan hilang.
Meski Kang Emil merespon dengan nada ringan, bukan berarti dirinya tidak akan berlaku tegas.
Baca Juga: Islandia vs Portugal di Kualifikasi UEFA Euro 2024: Pratinjau, Jadwal, H2H, Prediksi skor
Bagaimanapun Al Quran hilang, terlebih karena sengaja diambil adalah perbuatan tak terpuji dan tidak mencerminkan akhlak seorang Muslim.***