Peluang Jawa Barat Bangkit dari Pemulihan Ekonomi Cukup Besar

- 19 April 2021, 06:16 WIB
ILUSTRASI. Peluang usaha tahun 2021
ILUSTRASI. Peluang usaha tahun 2021 /Pikiran Rakyat/dok Gojek


PRIANGANTIMURNEWS - Peluang untuk bangkit dari keterpurukan ekonomi akibat dampak dari pandemi Covis 19 Jawa Barat sangat besar.

Beberapa indikator keberhasilan ke arah tersebut sudah terlihat dan menunjukkan perbaikan kinerja.

Program vaksinasi Covid-19, pendistribusian dan efektivitas vaksin yang dipadukan dengan konsistensi pemerintah melakukan 3T, serta partisipasi masyarakat menerapkan 3M, menjadi daya dorong pemulihan kegiatan ekonomi di Jawa Barat.

Baca Juga: Wamenag Dukung Kepolisian Usut Kasus Jozeph Paul Zhang, Umat Islam Agar Dapat Menahan Diri

Hal itu dikatakan Direktur Institut Pembangunan Jawa Barat (INJABAR) Universitas Padjadjaran Prof Dr Keri Lestari dalam Sajabi Episode 27 bertema "Unlocking Kesejahteraan Jawa Barat: Bangkit dari Covid-19", Sabtu (17/4/2021).

Peluang besar yang dimiliki Jabar yaitu sumber daya manusia (17,87 persen penduduk Indonesia tinggal di Jabar), 70,68 persen penduduk Jabar berada dalam usia kerja, dan potensi SDM yang bisa dioptimalkan.

Keri yang juga merupakan Guru Besar Bidang Farmakologi dan Farmasi Klinik Fakultas Farmasi Unpad tersebut mengungkapkan, akibat pandemi Covid-19, tingkat kesejahteraan penduduk Indonesia mengalami stagnasi, atau hanya tumbuh 0,02 poin. Tolak ukurnya yakni IPM.

Baca Juga: Film Sisterlillah The Movie, Mengisahkan Kehidupan Tiga Perempuan Cantik, Tayang Malam Ini

Di Jabar, kesejahteraan penduduk juga mengalami kehilangan momentum pertumbuhan, sehingga tingkat pertumbuhan IPM jauh sangat melambat. Walau demikian, pertumbuhannya sekitar 0,06 poin atau masih lebih tinggi daripada pertumbuhan angka nasional.

Adapun tantangan internal kesejahteraan di Jawa Barat yakni persoalan disparitas. Sekitar 51 persen kota/kabupaten di Jabar termasuk dalam kelompok tertinggi kesejahteraan nasional. Akan tetapi, ada kabupaten yang masuk dalam kelompok terendah nasional.

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x