Network
PRIANGANTIMURNEWS - Sebanyak 17 pemudik terpaksa harus menjalami isolasi di sejumlah tempat mulai dari Wisma atlet hingga hotel di Jakarta yang disediakan Satgas Covid-19 Kabupaten Bekasi. Hal itu dilakukan karena hasil tes antigen saat mudik ke Bekas dinyatakan reaktif.
Jumlah pemudik yang reaktif itu merupakan akumulasi dari pemeriksaan yang digelar secara acak sejak Minggu 16 Mei 2021 lalu.
Belasan pemudik itu terjadi dari dua titik yakni di kilometer 34B Tol Jakarta Cikampek sebanyak tujuh pemudik reaktif dan sepuluh pemudik reaktif covid-19 saat diperiksa di jalur arteri Jalan Rengasbandung, Cikarang Timur.
"Para pemudik kami lakukan pemeriksaan secara acak, beberapa di antaranya kami temukan reaktif covid-19 lalu kami teruskan sesuai prosedur. Para pemudik itu kami arahkan untuk menjalani isolasi mandiri," kata Direktur Lalu Lintas Kepolisian Daerah Metro Jaya, Komisaris Sambodo Purnomo Yogo di parking bay KM 34B Tol Jakarta-Cikampek, Desa Cibatu Kecamatan Cikarang Selatan, Rabu 19 Maei 2021.
Sambodo mengatakan, sejak arus balik mulai bergulir, 3.504 pemudik telah menjalani swab antigen di ruas Tol Jakarta-Cikampek. Adapun rinciannya, yakni 889 kendaraan dan 1.235 orang pada Minggu (16/5/2021), 1.066 kendaraan dan 1.227 orang pada Senin (17/5/2021), serta 914 kendaraan dan 1.049 orang pada Selasa 18 Mei 2021.
Sambodo menegaskan pihaknya akan terus memantau pemudik yang kembali ke Jakarta melalui KM 34. Apabila tidak memiliki surat keterangan bebas Covid-19, maka diarahkan untuk lokasi drive thru rapid test antigen di lokasi tersebut.
Baca Juga: AS Menyetujui Penjualan Senjata ke Israel saat IDF Membombardir Gaza Melalui Serangan Udara
"Akan diperiksa, kami lakukan random test bagi para pemudik yang mau kembali ke Jakarta," kata dia.
Di jalur arteri, pemeriksaan pemudik terus dilakukan. Sebanyak sepuluh pemudik yang reaktif covid-19 di jalur ini langsung dibawa untuk menjalani isolasi terpusat, baik yang disiapkan Satgas Covid-19 Kabupaten Bekasi maupun di Wisma Atlet Jakarta.
