RSUD di Ciamis Akan Digunakan Merawat Pasien Covid dari Bandung Raya dan Jabotabek

- 19 Juni 2021, 06:16 WIB
 RSUD Kawali, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis salah satu rumah sakit yang digunakan untuk merawat pasien Covid dari Bandung Raya dan Jabotabek.   
RSUD Kawali, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis salah satu rumah sakit yang digunakan untuk merawat pasien Covid dari Bandung Raya dan Jabotabek.   / Pikiran Rakyat /Nurhandoko Wiyoso

PRIANGANTIMURNEWS - Rumah Sakit swatas dan maupun milik pemerintah di Ciamis akan digunakan untuk menangani pasien Covid-19. Namun ternyata bukan hanya pasien Covid 19 dari Ciamis tetap akan menerima pasien dari Bandung Raya dan Jabotabek juga.

Kepala Bidang Pencegana dan Pengendalian Penyakit Menular (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis, Bayu Yudiawan mengakui telah menerima laporan dari rumah sakit Ciamis kondisi BOR (bed Occupancy rate) meningkat.

“Kami menerima laporan dari rumah sakit di Ciamis, saat ini BOR (bed occupancy rate) mengalami peningkatan. Kondisi ini harus segera diantisipasi,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis, Bayu Yudiawan, Jumat  18 Juni 2021.

Baca Juga: Sedang Transaksi Obat Terlarang, 81 Orang di Garut Diamankan Polisi

Melonjaknya keterisian tempat tidur tersebut bukan semata-mata disebabkan meningkatnya kasus Covid di Ciamis, akan tetapi peningkatan kasus di luar daerah seperti Bandung raya dan Jabotabek. “Karena rumah sakit di sana mulai penuh, akhirnya rumah sakit Ciamis menerima pasien Covid dari daerah tersebut,” ujarnya.

Salah satu upaya untuk mengantisipasi terjadinya overload pasien Covid, dia berharap agar memfungsikan RSUD Kawali, yang belum lama tuntas dibangun itu dapat menerima pasien positif Covid. Pemanfaatan rumah sakit tersebut, lanjutnya, sudah dibicarakan dengan dengan Pemerintah Prov. Jabar maupun pusat.

“Kami sudah melakukan koordinasi serta mendapat dukungan dari provinsi maupun pusat. Mudah-mudahan dapat segera terwujud, berikut dukungan peralatan serta perlengkapan medis untuk perawatan pasien Covid-19.Salah satu yang dibutuhkan adalah ventilator,” tutur Bayu.

Baca Juga: Wapres Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah 40 Persen Alokasi untuk UMKM

Pengaktifkan RSUD Kawali, lanjutnya juga dimaksudkan untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya ledakan kasus Covid-19 di Ciamis, termasuk imbas peningkatan kasus dari daerah lain. Dengan penambahan fasilitas perawatan, penanganan pasien Covid dapat lebih cepat.

“Kami berharap agar masyarakat lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan. Dengan demikian akan dapat menekan penyebaran dan penambahan kasus,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x