Orang Tua Meninggal Terpapar Covid-19, 952 Anak Jadi Yatim Piatu

- 31 Agustus 2021, 22:17 WIB
 Pemakaman korban yang terjangkit virus Covid-19 di Indonesia.
Pemakaman korban yang terjangkit virus Covid-19 di Indonesia. /Reuters/

Seturut dengan itu, jumlah kematian pun masih belum dapat ditekan hingga terus bertambah setiap hari. Teranyar, 523 pasien pasien positif covid-19 meninggal.

Endin mengatakan, sejumlah langkah terus dilakukan Pemkab Bekasi dalam membantu mereka yang terdampak, termasuk anak yang ditinggal orang tuanya.

Baca Juga: Jokowi Resmikan Bendungan Kuningan Senilai 513 Milyar dan Menyambangi Penduduk

Pemkab Bekasi berencana memberikan bantuan sesuai kebutuhan yang diperlukan, misalnya beasiswa pendidikan. Untuk itu pihaknya akan berkoordinasi dan melakukan penanganan dengan dinas terkait.

“Saat ini koordinasi terus dilakukan khususnya dengan Dinas Pendidikan terkait beasiswa sekolah. Bagaimana pun kami harus memastikan sekolahnya harus dilanjutkan,” ucap dia.

Sementara itu, Komisioner Bidang Konseling Komisi Perlindungan Anak Daerah Kabupaten Bekasi, Wulan Mayasari mengatakan, pemerintah wajib melakukan pendampingan terhadap anak yatim piatu akibat covid-19. Mereka merupakan korban yang harus mendapat perhatian penuh dari negara.

“Hukumnya wajib negara untuk hadir memastikan keberlanjutan hidupnya,” ucap dia.

Baca Juga: Tingkatkan Budaya Literasi, FLP Gelar Webinar Mendongeng Asyik Ditengah Pandemi

Wulan mengaku berulangkali menangani anak yang ditinggal orang tuanya yang meninggal akibat covid-19. Dalam beberapa kasus, anak terlihat gamang karena tidak tahu bagaimana kelanjutan hidupnya setelah orang tuanya tidak ada.

Untuk itu, Wulan menegaskan, bantuan yang diberikan pemerintah tidak hanya berupa beasiswa ataupun bantuan pangan. Lebih dari itu, mereka pun harus didampingi secara mental untuk membangun kembali motivasinya.

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah