Wagub Jabar Uu Tak Elok Tasbihkan Adzan dengan Gonggongan Anjing

- 24 Februari 2022, 09:31 WIB
Wakil Gubernur Jawa Barat sekaligus Panglima Santri Uu Ruhzanul Ulum tentang kebijakan Menag RI.
Wakil Gubernur Jawa Barat sekaligus Panglima Santri Uu Ruhzanul Ulum tentang kebijakan Menag RI. /Dok Pribadi/

Kata, Uu, banyak orang masuk Islam karena suara adzan. Oleh karena itu, Menteri Agama mohon bijaksana dalam membuat statement.

Pendapat terkait diterbitkannya Surat Edaran (SE) Menteri Agama No SE 05 Tahun 2022 tentang pedoman penggunaan pengeras suara di Masjid dan Musala.

"Saya meminta pihak Kementerian Agama (Kemenag) agar lebih bijak dalam membuat aturan."ujarnya.

Surat edaran ini menuai pro dan kontra dari berbagai pihak, sehingga memicu kegaduhan. Timing_ penerbitan Surat Edaran ini dinilai kurang tepat karena menjelang bulan suci Ramadhan.

"Kalau boleh, Kemenag jangan bikin gaduh, karena umat Islam sekarang sedang siap-siap menghadapi bulan Ramadhan," kata, Uu.

"Memang masalah surat edaran pemakaian speaker ada yang setuju, ada yang tidak. Tetapi justru pro kontranya itu yang bikin gaduh dan ramai," ujarnya.

Baca Juga: Sejarah Meletus dan Cerita Mistis Gunung Galunggung

Pihak Kemenag seyogyanya melibatkan tokoh-tokoh agama dari berbagai daerah di seluruh Indonesia untuk berdiskusi sebelum membuat aturan.

Dengan demikian, aturan akan lebih mudah diterapkan dan ditaati, meski surat edaran tidak memiliki kekuatan hukum.

"Paling tidak ada komunikasi dulu dengan tokoh agama atau pemuka masyarakat lainnya. Jangan tiba-tiba di keluarkan edaran, masyarakat banyak yang bertanya pada saya," ujar Uu.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah