KASUS SUBANG TERUNGKAP, Tersangka Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Ada Oknum-oknum Terlibat?

- 3 Maret 2022, 08:50 WIB
Anjas Maheswara dosen di Chulalongkorn University Bangkok Thailand yang juga seorang Youtuber membeberkan sejumlah kejanggalan dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang. menjelaskan kemungkinan ada oknum yang terlibat dalam pembunuhan ibu dan anak di Subang
Anjas Maheswara dosen di Chulalongkorn University Bangkok Thailand yang juga seorang Youtuber membeberkan sejumlah kejanggalan dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang. menjelaskan kemungkinan ada oknum yang terlibat dalam pembunuhan ibu dan anak di Subang /Tangkapan layar Youtube Anjas di Thailand/

PRIANGANTIMURNEWS – Penyelidikan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang sudah memasuki bulan ke tujuh. Namun hingga kini tim penyidi belum juga menentukan siapa tersangkanya.

Dalam kasus ini tim penyidik telah meemeriksa 106 saksi. Termasuk melakukan olah TKP yang dilaksanakan para ahli. Bahkan terakhir tim penyidik kembali memanggil saksi Yosef.

Hsilnya pun, tetap belum ada perubahan. tim penyidik belum juga mengumumkan siapa dalang dana pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Sagitarius Hari ini Kamis, 3 Maret 2022 Mencakup Soal Cinta, Kesehatan, Keuangan dan Keseharian

 

Ada beberapa faktor tim penydyik belum juga mengumumkan tersangka, motif dan dalang pembunuhan ibu dan anak tersebut. Itu terjadi karena memang sulitnya untuk mengungkap kasus itu, karena diduga banyak yang terlibat dalam pembunuhan itu.

Selain itu, para pelaku juga didiuag mengetahui ilmu forensik, sehingga semua brang bukti mulai dari sidik jari jejak kaki dari para pelaku semua dihilangkan.

Selain itu ada kemungkinan, orang-orang yang terseret tersebut mencoba menghalangi penyidikan karena selama ini mengeruk keuntungan dari Yayasan Bina Prestasi Nasional.

Baca Juga: GRATIS, 10 Link Download Twibbon Peringatan Hari Raya Nyepi 2022, Cocok Untuk Dishare di IG, FB, Hingga WA

Pengamat kasus kriminal, Anjas di Thailand, menganalisa apakah ada kemungkinan keterlibatan oknum-oknum yang merasa terhalangi mengeruk keuntungan dari Yayasan Bina Prestasi Nasional.

Menjelang bulan keenam kasus pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23), sepertinya belum muncul tanda-tanda ditangkapnya orang diduga pelaku.

Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu masing-masing adalah bendahara dan sekretaris Yayasan Bina Prestasi Nasional yang mengelola dua sekolah di Serangpanjang, Subang.

Dalam analisa Anjas, ada kemungkinan, dalam banyak oknum yang selama ini meneror pengurus yayasan dimaksud, sebagai modus memperoleh jatah uang.

Ada kemungkinan, setelah masuknya Tuti Suhartini dan Amalias Mustika Ratu mengurus dan menertibkan manajemen keuangan, membuat sejumlah oknum tak bisa lagi mengeruk uang dari yayasan.

Baca Juga: 10 Link Download Twibbon Hari Raya Nyepi 2022, GRATIS TINGGAL KLIK DI SINI

Gambaran itu muncul pada YouTube Anjas di Thailand, berjudul “KASUS SUBANG TERPECAHKAN, ORANG PENTING INI TERBAWA !!” diunggah 8 Februari 2022.

Anjas mencontohkan dugaan, dikaitkan kabar sangat banyak kepala sekolah ingin mengundurkan diri karena merasa diteror sejumlah orang terkait urusan “jatah” uang.

Anjas mengatakan, dari sejumlah referensi yang diperoleh, kabarnya Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu kemungkinan memiliki track record yang “bersih” dan lebih tertib dalam manajemen keuangan yayasan tersebut.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Scorpio Hari ini Kamis, 3 Maret 2022 Menyoal Tentang Cinta, Karir, Kehidupan, kesehatan

Dikaitkan kejadian banyaknya kepala sekolah yang ingin mundur karena teror orang-orang yang minta uang dari sekolah, Anjas menduga-duga mungkin saja yayasan tersebut mengalami hal sama.

Anjas membahas Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu yang kabarnya kemudian menangani manajemen keuangan yayasan menjadi tertib.

Dengan manajemen keuangan yang lebih tertib, dalam dugaan Anjas, ada kemungkinan sejumlah oknum menjadi terhalang mengeruk uang dari yayasan.

Anjas menduga, jika benar dugaan ke arah oknum orang-orang yang selama ini mengeruk uang dari yayasan, bisa jadi akan banyak orang yang tersangkut.

Baca Juga: Jadwal GTV Hari Ini, Kamis 3 Maret 2022: Ada Tayangan Sinetron Dunia Kiara

Ini terutama orang-orang yang selama ini minta “jatah” ke yayasan dimaksud, ketika Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu belum masuk mengambilalih manajamen keuangan.

Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tewas dalam bagasi mobil Toyota Alphard milik Yosep yang berada di garasi rumah di Ciseuti, Jalancagak, Subang, pada 18 Agustus 2021.

Yosep adalah suami dari Tuti Suhartini dan ayah dari Amalia Mustika Ratu, dimana Yoris adalah anak Yosep dan Tuti, serta kakak dari Amalia.

Pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu yang merupakan ibu dan anak, kemudian diketahui ketika Yosep pulang dari rumah Mimin, yang merupakan istri muda.

Baca Juga: Jadwal TRANS7 Hari Ini, Kamis 3 Maret 2022: Akan Tayang Program Jejak Anak Negeri

Ada pula saksi Danu juga masih saudara keluarga Yosep, dan merupakan mantan karyawan Yayasan Bina Prestasi Nasional yang didirikan oleh Yosep.

Lokasi kejadian pembunuhan adalah pada rumah di Ciseuti Jalancagak, Subang yang sekaligus kantor Yayasan Bina Prestasi Nasional, sedangkan lokasi sekolah adalah di Jalan Raya Serangpanjang, Subang yang merupakan jalur Subang ke Purwakarta. ***

Editor: Muh Romli

Sumber: YouTube Anjas di Thailand


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah