Hindari Konsumsi Obat Kimia Atau Tradisional Berlebih, Ini 6 di Antara Yang Sebabkan Rusak Ginjal

25 Februari 2024, 06:30 WIB
Ilustrasi obat kimia/konsumsi tidak terkontrol sebabkan kerusakan ginjal /Foto/Pixabay - Pexels

PRIANGANTIMURNEWS - Obat-obatan yang dianggap sepele ternyata dapat meningkatkan risiko kerusakan ginjal dan hal ini tidak disadari oleh banyak orang.

Awalnya, seseorang mungkin mengonsumsi obat untuk mengatasi keluhan penyakit, namun tanpa disadari, hal tersebut justru akan memicu kerusakan ginjal.

Tubuh berusaha menghilangkan toksin dan racun dari obat-obatan tersebut, yang pada akhirnya dapat menyebabkan kerusakan ginjal.

Baca Juga: Anak Yang Lahir di Bulan Oktober Minim Terpapar Flu, Ini Alasannya!

Disini dr.Ema akan berbagi informasi tentang enam jenis obat yang secara garis besar terbukti dapat meningkatkan risiko kerusakan pada ginjal, yaitu:

- Pertama adalah obat pereda nyeri, yang sering dijual secara bebas di apotek maupun minimarket. Obat ini terbagi menjadi obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) dan acetaminophen.

NSAID dapat meredakan nyeri, menurunkan demam, dan mengurangi gejala flu. Namun, penggunaan yang tidak terkontrol dapat meningkatkan risiko kerusakan ginjal akut, terutama jika mengalami tekanan darah rendah atau dehidrasi.

Baca Juga: Pentingnya Asupan Gizi Pada Anak Balita, Berikut Penjelasan Pakar

- Yang kedua adalah antibiotik. Meskipun aman jika dikonsumsi sesuai petunjuk dokter, penggunaan antibiotik secara tidak terkontrol dan dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko kerusakan ginjal.

Pernahkah Anda memperhatikan perubahan bau urin setelah mengkonsumsi antibiotik? Hal ini menandakan bahwa ginjal sedang berusaha mengeluarkan zat-zat kimia dari tubuh.

- Ketiga adalah obat pencahar, yang sering digunakan oleh orang yang ingin menurunkan berat badan. Kombinasi obat diet dengan pencahar dapat menyebabkan buang air besar yang terlalu sering, memaksa ginjal untuk bekerja lebih keras dalam menyeimbangkan cairan dan elektrolit dalam tubuh.

Baca Juga: Ramuam Herbal Anti Ribet Atasi Tulang Keropos, Resep dari dr. Zaidul Akbar, Silakan Coba

- Keempat adalah pewarna kontras, yang digunakan untuk tes diagnosis seperti CT scan dan MRI. Penggunaan pewarna secara berlebihan dapat meningkatkan risiko kerusakan ginjal, sehingga penggunaannya sebaiknya dibatasi.

- Kelima adalah obat penekan asam lambung, yang jika digunakan secara berlebihan dalam jangka waktu yang lama dapat berdampak negatif pada fungsi ginjal. Penggunaannya sebaiknya sesuai dengan petunjuk dokter.

- Terakhir, obat-obatan tradisional, meskipun dianggap aman, dapat menyimpan zat-zat kimia yang berbahaya jika dikonsumsi secara berlebihan.

Baca Juga: Sering Mengalami Sakit Pinggang? Atasi Dengan Rebusan Daun Sirsak, Obat Alami dari dr. Zaidul Akbar

Konsultasikan penggunaan obat tradisional Anda dengan dokter dan rutin cek fungsi ginjal untuk menghindari risiko kerusakan ginjal yang tidak terdeteksi.

Jaga kesehatan ginjal Anda dengan memperhatikan penggunaan obat-obatan secara bijak dan berkonsultasi dengan dokter secara rutin.***

Editor: Rahmawati Huda

Sumber: Youtube dr.Emasuperr

Tags

Terkini

Terpopuler