PRIANGANTIMURNEWS – Kasus penularan penyakit hepatitis B dari Ibu ke anak di Indonesia menyentuh angka yang mengkhawatirkan.
Tercatat, sekitar 38 pasien terserang hepatitis B akut hingga harus menjalani perawatan intensif selama 2022.
Menindak lanjuti itu, Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI) Budi Gunadi Sadikin, menyebut perlu Tindakan tambahan.
Dia menyebut, disamping melakukan imunisasi, masyarakat harus mendapatkan vaksin dari antivirus Tenofovir Disoproxil Fumarate.
“Upaya tambahan tersebut salah satunya melalui penggunaan antivirus Tenofovir Disoproxil Fumarate yang telah terbukti keamanan dan efektivitasnya,” ujarnya.
Menkes Budi mengeluarkan surat Keputusan Menteri Kesehatan nomor HK.01.07/MENKES/15/2023 tentang Percontohan Pemberian Antivirus pada Ibu Hamil untuk Pencegahan Transmisi Virus hepatitis B dari Ibu ke Anak.
Tenofovir Disoproxil Fumarate (TDF) adalah obat antivirus yang digunakan untuk mengobati infeksi virus hepatitis B dan juga digunakan dalam pengobatan HIV.