PRIANGANTIMURNEWS - Sebelumnya menjalankan ibadah puasa, tentu harus sahur terlebih dulu karena akan membawa keberkahan.
Namun apa jadinya, seusai sahur dan melaksanakan sholat Subuh kita malah langsung tidur kembali, karena masih ngantuk.
Ada anjuran untuk tidak tidur setelah sahur dan sholat Subuh, menurut syariat dan medis.
Kebiasaan tidur setelah sahur dan subuh kurang baik bagi kesehatan, dan sebagian ulama membencinya alias makruh.
Baca Juga: Isu Kambuaya Bergabung Semakin Kencang, Bos PERSIB Buka Suara
Dikutip dari muslimafiyah, sangat tidak nyaman jika kembali tidur setelah subuh kemudian bangun jam 7 atau 8 pagi.
Itu akan membuat badan terasa lemah dan mata juga lemah terhadap cahaya matahari, yang seharusnya disambut dengan semangat
Ibnu Gayyim Al-Jauziyyah rahimahullah berkata, :
"Tidur setelah subuh mencegah rezeki, karena waktu subuh adalah waktu mahluk mencari rezeki mereka dan waktu dibagikannya rezeki"
Baca Juga: Definisi Ramadhan, Menurut dr. Zaidul Akbar: Bukan Sekedar Menahan Lapar dan Hawa Nafsu
"Tidur setelah subuh suatu hal yang dilarang (makruh) kecuali ada penyebab atau keperluan".
Kunci utama merubah kebiasaan tersebut yakni dengan mencari kegiatan setelah shalat subuh, jika bisa jangan kegiatan sendiri.
Misalnya, belajar setelah shalat subuh di masjid, memasak setelah shalat subuh atau jalan-jalan dengan anak-anak
Jika memang mengantuk sekali dan tidak bisa ditahan karena alasan tertentu, maka tunggulah sebentar. Sampai matahari terbit agar tidak tidur setelah subuh.
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdoa, "Ya Allah, berkahilah umatku di waktu paginya".
Baca Juga: Belum Perpanjang Kontrak dengan PERSIB, Mohammed Rashid Akan Diganti Pemain Lokal
Beberapa ulama menjelaskan hukum tidur setelah subuh adalah makruh. Urwah bin Zubair berkata,:
"Zubair bin Awwam melarang anaknya tidur setelah subuh".
Ibnu Gayyim Al-Jauziyah berkata kembali, :
"Di antara yang tidak disukai adalah tidur antara shalat pagi dan ketika matahari terbit, karena tidur pada waktu itu kurang baik"
"Sampai-sampai jika seseorang berjalan sepanjang malam, mereka tidak diizinkan untuk duduk (tidur dan istirahat), sampai terbit matahari". ***