PRIANGANTIMURNEWS - Bulan Syaban 1444 H telah tiba, yakni bertepatan pada hari ini, 22 Februari 2023.
Tentunya, bulan Syaban 1444 H ini telah dinanti-nantikan kehadirannya oleh seluruh umat Islam.
Datangnya bulan Syaban itu merupakan petanda bahwa bulan suci Ramadhan sebentar lagi akan tiba.
Baca Juga: Jadwal Sholat Kabupaten Majalengka, Hadis Mewajibkan sholat, Do'a pendek dibaca setelah sholat
Seperti yang diketahui, Syaban merupakan bulan ke 8 dalam kalender Hijriyah, dan setelah Syaban akan memasuki bulan penuh rahmat, yakni bulan Ramadhan.
Pada bulan Syaban, tentunya terdapat beberapa keutamaan yang bisa didapatkan oleh umat Islam.
Salah satunya yaitu dengan melaksanakan puasa sunnah Syaban.
Selain itu, pada bulan Syaban terdapat malam yang mulia, yang dinamakan dengan malam Nisfu Syaban.
Baca Juga: Inilah Bacaan Niat Puasa Syaban 1444 H, Jatuh Pada Hari Besok, Rabu 22 Februari 2023
Malam Nisfu Syaban jatuh pada pertengahan bulan Syaban. Pada momen tersebut, umat Islam dianjurkan untuk membaca doa Nusfu Syaban.
Membaca doa Nisfu Sya'ban sangat dianjurkan dalam Islam, karena dalam kandungan doa ini memuat permintaan agar catatan amal perbuatan di akhir tahun menjadi baik.
Sangat disayangkan jika meninggalkan bacaan doa Nisfu Syaban ini, karena di hari Nisfu Syaban menurut banyak keterangan para ulama doa dan hajat yang dihaturkan pada sang pencipta akan dikabulkan.
Baca Juga: Ini Daftar 3 Bahasa Ibu Terbanyak Dipakai di Dunia, Bahasa Inggris Ada Diperingkat Tiga!
Kenapa harus baca doa Nisfu Sya'ban?
Nisfu Syaban merupakan hari dimana catatan amal perbuatan dilaporkan ke Lauh Mahfuzh, maka ketika seorang memohon berdoa di hari ini, catatan amal perbuatan akan dicatat dalam keadaan baik,
Rasulallah mencontohkan melakukan amal kebaikan bulan Syaban ini dengan banyak berdoa dan mohon ampun, selain itu Nabi Muhammad SAW mencontohkannya dengan melakukan puasa.
Alasannya selain mendekatkan dan meminta Ridho Allah SWT, umumnya agar catatan amal perbuatan seorang muslim menjadi baik.
Baca Juga: Jadwal Sholat wilayah Kuningan Jawa Barat, Hadits Mewajibkan Sholat, Do'a pendek setelah sholat
Dilansir Priangantmurnews.com berikut bacaan doa Nisfu Syaban yang dibaca di bulan syaban dimalam atau di waktu-waktu Mustajab:
Bacaan doa Nisfu Syaban
اَللّٰهُمَّ يَا ذَا الْمَنِّ وَلَا يُمَنُّ عَلَيْكَ يَا ذَا الْجَلَالِ وَالإِكْرَامِ يَا ذَا الطَوْلِ وَالإِنْعَامِ لَا إِلٰهَ إِلَّا أَنْتَ ظَهْرَ اللَّاجِيْنَ وَجَارَ المُسْتَجِيْرِيْنَ وَمَأْمَنَ الخَائِفِيْنَ
اللّٰهُمَّ إِنْ كُنْتَ كَتَبْتَنِيْ عِنْدَكَ فِيْ أُمِّ الكِتَابِ شَقِيًّا أَوْ مَحْرُومًا أَوْ مُقْتَرًّا عَلَيَّ فِي الرِزْقِ، فَامْحُ اللّٰهُمَّ فِي أُمِّ الكِتَابِ شَقَاوَتِي وَحِرْمَانِي وَاقْتِتَارَ رِزْقِيْ، وَاكْتُبْنِيْ عِنْدَكَ سَعِيْدًا مَرْزُوْقًا مُوَفَّقًا لِلْخَيْرَاتِ فَإِنَّكَ قُلْتَ وَقَوْلُكَ الْحَقُّ فِيْ كِتَابِكَ المُنْزَلِ عَلَى لِسَانِ نَبِيِّكَ المُرْسَلِ "يَمْحُو اللهُ مَا يَشَاءُ وَيُثْبِتُ وَعِنْدَهُ أُمُّ الكِتَابِ" وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمـَّدٍ وَعَلَى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ العَــالَمِيْنَ
Artinya
“Wahai Tuhanku yang maha pemberi, engkau tidak diberi. Wahai Tuhan pemilik kebesaran dan kemuliaan.
Wahai Tuhan pemberi segala kekayaan dan segala nikmat. Tiada tuhan selain Engkau, kekuatan orang-orang yang meminta pertolongan, lindungan orang-orang yang mencari perlindungan, dan tempat aman orang-orang yang takut.
Tuhanku, jika Kau mencatat di sisi-Mu pada Lauh Mahfuzh sebagai orang celaka, sial, atau orang yang sempit rezeki, maka hapuskanlah di Lauh Mahfuzh kecelakaan, kesialan, dan kesempitan rezekiku.
Catatlah aku disisiMu sebagai orang yang mujur, murah rezeki, dan taufiq untuk berbuat kebaikan karena Engkau telah berkata–sementara perkataan-Mu adalah benar–di kitabmu yang diturunkan melalui ucapan Rasul utusan-Mu, ‘Allah menghapus dan menetapkan apa yang Ia kehendaki. Di sisi-Nya Lauh Mahfuzh.’
Baca Juga: Cantik Hanya Dengan Konsumsi Makanan Sunda! Bagaimana Ceritanya? Cek Faktanya
Semoga Allah memberikan shalawat kepada Sayyidina Muhammad SAW dan keluarga beserta para sahabatnya. Segala puji bagi Allah SWT.”
Bacalah doa ini dalam keadaan suci, dan memohonlah segala petunjuk dengan penuh harap dan pasrah, agar doa ini bisa menjadi penolong di dunia maupun di akhirat.***