Hati-Hati! Kesombongan Akan Membawa Manusia Kedalam Kehinaan dan Kenistaan

11 Januari 2024, 07:00 WIB
Iluatrasi orang muka sombong/sombong menyebabkan kehinaan dan kenistaan bagi manusia /Pexels/

PRIANGANTIMURNEWS - Islam adalah agama yang sempurna dalam menuntun manusia untuk berakhlak mulia. Rasulullah diutus Allah ke dunia bukan untuk menuntun manusia untuk menjadi hebat dalam berbagai bidang.

Rosulullah diutus Allah untuk menyempurnakan akhlak manusia. Buat apa mempunyai ilmu yang tinggi, jabatan mentereng atau harta berlimpah sementara akhlaknya buruk.

Ilmu yang tinggi, kedudukan hebat dan harta berlimpah kalau tidak diimbangi akhlak yang baik akan membawa pelakunya kepada kenistaan.

Baca Juga: Sombong Tak Takut Hukum, Banggakan Sang Ayah! Naas Nasib Mario Dandy Berujung Seperti Ini

Allah sangat tidak menyukai orang-orang yang sombong. Karena gelar kebesaran dan kesombongan hanya milik Allah dan tidak akan ada yang menandingi.

Dilansir dari halaman Lab.TP IAIN Kediri, untuk meyakinkan keimanan kita,ada hadist yang diriwayaykan Abdullah bin Mas'ud RA, dari Baginda Rasulullah beliau bersabda:

لَا يَدْخُلُ الْجَنَّةَ مَنْ كَانَ فِي قَلْبِهِ مِثْقَالُ ذَرَّةٍ مِنْ كِبْرٍ قَالَ رَجُلٌ إِنَّ الرَّجُلَ يُحِبُّ أَنْ يَكُونَ ثَوْبُهُ حَسَنًا وَنَعْلُهُ حَسَنَةً قَالَ إِنَّ اللَّهَ جَمِيلٌ يُحِبُّ الْجَمَالَ الْكِبْرُ بَطَرُ الْحَقِّ وَغَمْطُ النَّاسِ

Baca Juga: Hati-Hati! Inilah Tanda-Tanda Rabies pada Manusia!Dari Stadium Permulaan Sampai Stadium Lumpuh

“Tidak akan masuk surga seseorang yang di dalam hatinya terdapat kesombongan sebesar biji sawi.” Ada seseorang yang bertanya, “Bagaimana dengan seorang yang suka memakai baju dan sandal yang bagus?” Beliau menjawab, “Sesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan. Sombong adalah menolak kebenaran dan meremehkan orang lain.“ (HR. Muslim no. 91)

Hadist diatas menjelaskan bahwa kesombongan akan ditanya Allah kelak di akhirat. Sombong adalah sifat yang sangat Allah benci.

Dalam kehidupan sehari-hari sering kita temui orang yang mempunyai sifat sombong tersebut. Baik di keluarga, di lingkungan masyarakat,di kantor, di kampus bahkan dalam lingkungan keagamaan.

Baca Juga: Robot Manusia Peringatkan Bahaya AI di Masa Depan

Ironisnya,tak jarang kesombongan juga menggoda hati manusia yang berada dalam lingkungan keagamaan. Merasa diri telah memiliki ilmu agama yang mumpuni dan posisinya tidak akan tergantikan sifat sombongnya muncul. Merasa dirinya paling benar sehingga meremehkan orang lain.

Ilmu agamanya sama sekali tidak dipakai malah terlena dengan kesombongannya. Masih dari halaman Lab.TP IAIN Kediri, karena manusia belum mengenal hakikat dirinya dan Tuhannya maka akan melahirkan kekeliruan dalam beriman.

Ilmu yang dimilikinya akan menjadikan akhlak dan adabnya hilang karena kesombongan. Padahal kita adalah makhluk yang sangat kecil di hadapan Allah. Lantas dimanakah letak kehebatan manusia?

Baca Juga: Empat Golongan Manusia yang Paling Dirindukan Taman Surga di Akhirat

Ada pepatah bijak mengatakan 'padi kian berisi kian merunduk, pohon rendah tapi bisa membuat teduh, itu lebih baik daripada pohon tinggi yang hanya membuat panas'

Intinya, semakin tinggi ilmu agama seseorang seharusnya ia semakin beradab, semakin berakhlak dan membawa manfaat bagi orang lain. Tapi karena kesombongannya,ilmu agama yang ia miliki menjadi tidak berkah.

Allah Maha Kuasa. Allah bisa saja mencabut ilmu dari diri seseorang sesuai Kehendak-nya. Sebaik-baik ilmu adalah yang bermanfaat bagi sesama dan untuk menegakkan agama.

Baca Juga: NGERI! Potongan Tubuh Manusia Ditemukab dalam Koper Merah di Bogor

Dengan demikian kelak di akhirat saat dihisab manusia bisa mempertanggungjawabkan untuk apa ilmu agamanya ketika dia di dunia. Kesombongan akan membawa manusia pada kehinaan dan kenistaan.

Semoga kita semua dijauhkan dari sifat-sifat sombong yang sudah jelas sangat dibenci Allah.***

Editor: Sri Hastuti

Sumber: Lb TP IAIN Kediri

Tags

Terkini

Terpopuler