Upaya BMKG untuk mendapatkan Sinyal Gempa yang Akurat dengan pasang Shelter, Ini Penjelasannya

17 Juni 2021, 13:48 WIB
Tangkapan layar kegiatan BMKG /Instagram @infobmkg/

PRIANGANTIMURNEWS - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melakukan upaya untuk mendapatkan sinyal gempa yang akurat.


Tim BMKG melakukan survey lokasi pemasangan Shelter gempa bumi di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Minggu, 13 Juni 2021.


Survey dilakukan untuk menentukan lokasi yang tepat untuk meletakkan sensor gempa sesuai dengan syarat penempatan.

Baca Juga: Covid-19 Varian Delta Semakin Mengganas, Menkes RI Upayakan Percepatan Vaksinasi


Syaratnya antara lain adalah sensor dipasang pada batuan keras (bedrock), dan berada di wilayah yang minim tutupan lahan. Dikutip PRIANGANTIMURNEWS dari unggahan Instagram @infobmkg pada Kamis 17 Juni 2021.


Berikut ini penjelasan yang disampaikan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang di unggah pada media sosial Instagram dan Tiktok.


Selain itu, lokasinya juga harus jauh dari keramaian untuk mengurangi gangguan getaran dari aktivitas manusia dan kendaraan.


Setelah dilakukan survey ke beberapa lokasi, didapatkan lokasi ideal yang terletak di Bukit Trianggulasi, Kec. Samigaluh Kab. Kulon Progo.

Baca Juga: Perkosa Istri 'Marital Rape' Terancam 12 Tahun Penjara dalam RUU KUHP


Penambahan shelter gempabumi ini bertujuan untuk meningkatkan kerapatan jaringan sensor gempabumi di Indonesia.


Semakin rapat jaringannya, maka akurasi data gempa akan semakin meningkat, sehingga langkah mitigasi pun akan semakin baik.***

 

 

Editor: Muh Romli

Sumber: Instagram @infobmkg

Tags

Terkini

Terpopuler