Terlibat Baku Tembak, 6 Prajurit Yonif Marinir-3 dievakuasi ke Timika

27 Maret 2022, 20:35 WIB
Ilustrasi terlibat baku tembak dengan teroris KSB di Papua, /Pixabay

PRIANGANTIMURNEWS - Sebanyak 6 orang anggota prajurit Yonif Marinir-3 yang terluka akibat kontak tembak dengan kelompok sipil bersenjata (KSB) di Kwareh Bawah, Kabupaten Nduga, Papua, dievakuasi ke Timika.

Keenam korban yang dievakuasi tersebut yakni Serda RF, Serda BP, Serda EES, Pratu ASA, Prada ADP, dan Prada LH.

"Setibanya di Timika, langsung dirawat di IRD RSUD Timika," kata Waka Pendam XVII Cenderawasih Letkol Inf Chandra Kurniawan, Minggu 27 Maret 2022 dikutip dari Antara.

Baca Juga: Pahlawan Spanyol! Dani Olmo Mencetak Gol Indah Tambahan Waktu

Evakuasi keenam anggota yang terluka itu diangkut menggunakan helikopter milik TNI-AU.

Untuk dua orang prajurit lainnya yakni Pratu RS dan Pratu DS dirawat di Kotis Marinir, karena lukanya kategori ringan.

Tercatat ada 10 prajurit yang tergabung dalam satgas Mupe terluka dalam baku tembak dengan KSB.

Dua diantaranya meninggal dunia yakni Letda Mar Moh Iqbal dan Pratu Mar Wilson Anderson Here.

Baca Juga: Bikin Iri Netizen, Titi Kamal Bikin Konten bareng Song Kang

Kedua jenazah prajurit Marinir tersebut akan dievakuasi Senin 28 Maret 2022, untuk selanjutnya dimakamkan di kampung halaman masing-masing.

Jenazah Letda Mar Moh Iqbal akan di makamkan di Kendari. Pratu Mar Wilson Anderson Here dimakamkan di Kupang.

KSB pimpinan Egianus Kogoya, Sabtu 26 Maret 2022 petang, menyerang pos satgas Mupe berada di Kware Bawah, dari dua arah.

Baca Juga: Tiket Konser Justin Bieber Bertajuk Justice World Tour Jakarta 2022 Sudah Bisa Dipesan

Mereka membawa senjata api pelontar granat dan sempat menembakkannya hingga bunyinya terdengar sampai ke Kota Kenyam.

Hingga mengenai prajurit yang saat itu tengah berjaga di pos satgas Mupe, sehingga mengalami luka. ***

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler