PRIANGANTIMURNEWS - Sebuah truk layanan sedot WC kabur setelah diduga membuang limbah tinja di gorong-gorong depan halte Dukuh Atas, Jakarta.
Alhasil truk tersebut dikejar oleh pengendara motor yang memergokinya. Namun truk langsung kabur.
Sambil merekam video, seorang warga mengejar mobil truk sedot WC tersebut yang kabur, sang supir menyadari ada orang yang mengejar dan merekamnya.
Baca Juga: 4 Fakta Unik Islam di Korea Utara, Kim Jong-un Membebaskan Warganya untuk Merayakan Idul Fitri
Akan tetapi, mereka tetap tancap gas menghindari kejaran warga tersebut.
“Nih mobil buang tinja di jalan yah, alasannnya kepenuhan, dipergoki langsung kabur, tuh saya videoin yah,” ujar warga yang mengejar truk tersebut.
"Buat polisi tolong dibantu nih, ditindak buang tinja sembarangan, orangnya langsung kabur,” tulisnya lagi.
“Kita samperin langsung kabur , catat aja nih platnya,” ujarnya sambil merekam plat nomer truk.
Baca Juga: Hidungnya Berdarah Akibat dari Dugaan KDRT Ferry Irawan, Hotman Paris Layangkan Pembelaan
Diketahui, dalam video yang diunggah akun Instagram @jakartaterkini, kejadian tersebut terjadi hari Senin, 9 Januari 2023 .
"Terjadi lagi. Mobil sedot WC buang tinja di gorong-gorong drainase. Lokasi di depan Halte Dukuh Atas," tulis akun @jakarta.terkini dalam caption postingannya.
Unggahan tersebut mendapat beragam komentar dari warganet, bahkan akun Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemprov DKI Jakarta pun ikut bersuara menanggapi hal itu
“Siap, kita buru !, “ tulis akun @dinaslhdki
“Suka ada mobil tinja gini main buang di gorong-gorong,” tulis akun @mitasudrajat.
“Tampan dan berani, jangan kasih kendor bang,” @mewahalphard
“Nonton dari awal videonya, gk nemuin pas supir sedot wc lagi buang itu tinja, masih diduga aja itu?,” tulis netizen lainnya yang ingin memastikan kebenaran video tersebut
Menanggapi kejadian itu, Kepala Seksi Humas Dinas LH DKI Jakarta Yogi Ikhwan mengatakan, pihaknya sedang memburu sopir mobil tinja tersebut.
" Enggak bakal lama nangkapnya,kan ada nomor polisinya. Kita bisa identifikasi pangkalannya di mana. Insyaallah tertangkap, Sekarang statusnya sedang kami buru," kata Yogi ketika dikonfirmasi, Senin, 9 Januari 2023 .
Ia mengatakan, tak menutup kemungkinan sanksi yang dijatuhkan bisa berupa sanksi berat pencabutan izin jika pelanggaran itu dilakukan berulang kali.
"Nanti kita BAP, kan nanti ada penyidik PPNS. Nanti ditentukan sanksinya apa. Kita cek perizinannya terus sanksi administrasinya. Tapi dilihat dulu dia sudah sering lakukan atau enggak," ujarnya .***